JAWA TENGAH, KOMPAS.TV - Jelang Lebaran, para perajin kue kering di Blora, Jawa Tengah, mulai kebanjiran pesanan. Setiap harinya, permintaan kue kering di beberapa usaha rumah tangga bisa mencapai 50 toples. Salah satu perajin yang merasakan lonjakan pesanan tersebut adalah Yayuk Suciatiningsrum.
Yayuk, yang telah membuka usaha kue kering rumahan selama 25 tahun, mengaku kesulitan untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat. Bahkan, untuk menjaga kualitas dan memastikan pelayanan yang maksimal, ia terpaksa menolak sejumlah pesanan karena keterbatasan kapasitas produksi.
Dari sekian banyak jenis kue yang ditawarkan, kue nastar dan kue kacang adalah yang paling diminati oleh para pelanggan. Untuk memenuhi permintaan yang terus berdatangan, Yayuk pun melibatkan dua tetangganya dalam proses produksi. Mereka bekerja sama untuk menghasilkan kue kering yang berkualitas dan memenuhi pesanan yang datang.
Harga kue kering produksi Yayuk Suciatiningsrum bervariasi, tergantung jenis kue yang dipesan. Kue kering dijual mulai dari Rp40.000 hingga Rp55.000 per toples dengan ukuran 800 gram. "Kami berusaha menjaga kualitas dan rasa kue, sehingga harga yang kami tawarkan masih terjangkau oleh pelanggan," tambah Yayuk.
Bagi Anda yang ingin mencicipi kue kering khas Blora ini, Anda bisa memesan langsung melalui Yayuk Suciatiningsrum. Dengan harga yang terjangkau dan cita rasa yang lezat, kue kering ini menjadi pilihan favorit di berbagai kalangan saat menyambut Lebaran.
Baca Juga: Berkah Ramadan, Usaha Kue Kering di Tegal Laris Manis Jelang Lebaran!
#kuekering #lebaran
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.