Kompas TV regional jabodetabek

Drama Penyelamatan 9 Korban Terjebak Kebakaran Glodok Plaza: Enggak Keburu Turun, Api Membesar

Kompas.tv - 16 Januari 2025, 08:32 WIB
drama-penyelamatan-9-korban-terjebak-kebakaran-glodok-plaza-enggak-keburu-turun-api-membesar
Gedung Glodok Plaza, Jakarta Barat, terbakar, Rabu (15/1/2025) malam. (Sumber: Tangkapan Layar YouTube KompasTV)
Penulis : Danang Suryo | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kebakaran yang melanda Glodok Plaza, Jakarta Barat, pada Rabu (15/1/2025) malam berujung pada operasi penyelamatan dramatis terhadap sembilan orang yang terjebak di dalam gedung.

Tim Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta berhasil mengevakuasi seluruh korban setelah perjuangan selama kurang lebih satu jam.

Kronologi Kebakaran dan Respons Awal

Berdasarkan keterangan Plt Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta, Satriadi Gunawan, laporan kebakaran diterima pukul 21.25 WIB. Pihak Gulkarmat langsung mengerahkan 20 unit mobil pemadam dan 100 personel ke lokasi.

Api pertama kali terdeteksi di lantai tujuh, area diskotek, dan dengan cepat menjalar hingga ke atap gedung.

Situasi semakin mencekam ketika para korban yang terjebak mulai meminta pertolongan melalui jendela, menggunakan senter ponsel dan kain untuk menarik perhatian petugas.

Baca Juga: Kebakaran di Glodok Plaza Jakarta Barat, Sumber Api Diduga dari Lantai 7 dan 8

Operasi Penyelamatan Dramatis

Kasi Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Barat, Syarifudin, menjelaskan proses evakuasi yang membutuhkan waktu sekitar setengah hingga satu jam.

"Kisaran setengah jam atau satu jam karena kan kita nunggu mobil baru kita bisa evakuasi," jelasnya dikutip dari Kompas.com.

Tim penyelamat berhasil mengevakuasi sembilan korban - delapan laki-laki dan satu perempuan - menggunakan tangga hidrolik.

Evakuasi dilakukan bertahap dengan menyelamatkan dua orang dalam setiap tahapan. Meskipun terjebak di tengah kobaran api, seluruh korban selamat tanpa luka bakar atau cedera serius.

"Korban hanya kena asap, jadi sementara dikasih oksigen sama temen-temen PMI. Alhamdulillah istirahat sebentar mereka sudah sehat kembali," tambah Syarifudin.

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x