JAKARTA, KOMPAS.TV - PT Kereta Api Indonesia (persero) memperpanjang jam operasional LRT Jabodebek hingga dini hari pada 31 Desember 2024. Sebanyak 384 perjalanan telah disiapkan, termasuk penambahan 36 perjalanan tambahan khusus saat malam tahun baru.
Manager Public Relations LRT Jabodebek Mahendro Trang Bawono mengatakan masyarakat yang berencana merayakan tahun baru dengan menyaksikan pertunjukan kembang api di Bundaran HI dapat memanfaatkan layanan LRT Jabodebek untuk kemudahan perjalanan.
Masyarakat yang berangkat dari Cibubur dapat memulai perjalanan dari Stasiun LRT Jabodebek Harjamukti.
Sedangkan pengguna dari Bekasi dapat berangkat dari Stasiun LRT Jabodebek Jatimulya menuju Stasiun LRT Jabodebek Dukuh Atas BNI.
"Dari sana, perjalanan dapat dilanjutkan menggunakan MRT Jakarta menuju Stasiun MRT Jakarta Bundaran HI Bank DKI untuk menikmati kemeriahan malam tahun baru," kata Mahendro dalam keterangan resminya, Selasa (31/12/2024).
Bagi yang ingin menikmati perayaan tahun baru di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), dapat menggunakan LRT Jabodebek dan turun di Stasiun LRT Jabodebek TMII.
Sedangkan untuk menuju Kawasan Monas, masyarakat dapat menggunakan LRT Jabodebek dan turun di Stasiun LRT Jabodebek Cikoko, selanjutnya melanjutkan perjalanan dengan Commuter Line dari Stasiun Commuter Line Cawang ke Stasiun Commuter Line Juanda.
Baca Juga: Ketepatan Waktu Keberangkatan Kereta 19-28 Desember Capai 99,5 Persen
“Dengan perpanjangan jam operasional ini, kami berharap masyarakat dapat merasakan pengalaman perjalanan yang efisien dan nyaman bersama LRT Jabodebek,” ujarnya.
Selama periode perayaan tahun baru, tarif normal tetap berlaku. Tarif maksimal adalah Rp10.000 untuk Off Peak Hour dan Rp20.000 untuk Peak Hour.
“Gunakan transportasi umum untuk menghindari kemacetan yang diprediksi terjadi di malam tahun baru," ucap Mahendro.
Baca Juga: Lima Gunung Ditutup karena Cuaca Ekstrem, Ada Merbabu dan Rinjani
KAI juga mengimbau masyarakat untuk selalu menjaga keamanan dan kenyamanan bersama selama menggunakan layanan LRT Jabodebek.
Pastikan saldo KMT atau kartu uang elektronik mencukupi dengan saldo minimum Rp20.000 sebelum melakukan perjalanan.
Selain itu, Mahendro meminta pengguna tetap mengawasi barang bawaan, serta anak-anak untuk memastikan keamanan.
Masyarakat juga diminta mengutamakan pengguna prioritas seperti lansia, warga dengan disabilitas, ibu hamil, dan pengguna dengan anak di bawah 3 tahun, baik ketika berada di stasiun maupun di dalam kereta.
Baca Juga: Promo Tahun Baru, Tarif Khusus Rp1 MRT, LRT, dan TransJakarta Mulai 31 Desember 2024-1 Januari 2025
Pengguna LRT Jabodebek juga diimbau tidak berlarian atau berdesakan di dalam stasiun dan kereta, terutama saat volume pengguna tinggi, guna menghindari risiko kecelakaan atau kejadian tidak diinginkan.
"Pada 31 Desember 2024, KAI memprediksi akan melayani hingga 61.947 pelanggan LRT Jabodebek meningkat signifikan dari tahun lalu yang melayani 34.753 pelanggan. Adapun tiga stasiun yang diperkirakan akan melayani pengguna paling banyak yakni Stasiun Dukuh Atas BNI, Harjamukti, dan Cikoko," ungkap Mahendro.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.