Kompas TV regional jawa tengah dan diy

Bawaslu Siapkan Peta Kerawanan pada Tahapan Pilkada 2024

Kompas.tv - 14 Juni 2024, 10:32 WIB
Penulis : KompasTV Jateng

SEMARANG, KOMPAS.TV - Bawaslu Jawa Tengah saat ini sedang dalam proses penyusunan peta kerawanan sebelum Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada serentak 2024 nanti. Bawaslu menyebut peta kerawanan akan diuji kepada publik nanti setelah selesai disusun.

Adapun beberapa hal yang perlu diwaspadai pada tahapan menuju Pilkada serentak 2024 nanti adalah adanya politik uang, hal ini banyak ditemui mulai dari institusi di desa seperti kepala desa hingga ke institusi yang besar lainnya. Berikutnya adalah netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, Polri, dan kemungkinan-kemungkinan pelanggaran lain.

Sementara itu, meskipun saat ini belum ada penetapan calon kepala daerah dan belum masuk pada tahapan kampanye Pilkada serentak 2024, namun sudah mulai banyak baliho-baliho dari tokoh politik, selebritis, dan tokoh masyarakat yang bertebaran di jalan protokol di Kota Semarang meski belum memasuki masa kampanye.

“Proses penyusunan peta kerawanan pemilihan berbasis IKP 2024 serta isu-isu strategis yang sudah disusun Bawaslu RI. Nah peta kerawanan ini nanti kalau sudah selesai akan kita uji publik, kalau sudah dilakukan uji publik akan kita launching. Ada beberapa yang kemudian satu di antaranya harus diwaspadai saya kira menjadi problem klise yang selama ini ya misalnya politik uang, kemudian nertalitas kepala desa, perangkat desa, aparatur dan lain sebagainya ini sebagai satu titik kerawanan yang harus kita waspadai,” jelas Nur Kholiq, anggota Bawaslu Provinsi Jawa Tengah.

Bawaslu Jawa Tengah pun mengajak seluruh instrumen yang ada untuk melakukan upaya pencegahan pelanggaran Pilkada serentak 2024 dengan cara sosialisasi, mengirim surat dinas, hingga menyampaikan himbauan kepada pihak-pihak terkait.

#bawaslu #pilkada #jawatengah




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x