Kompas TV regional jawa barat

Pria Bunuh Teman Warianya karena Tolak Diajak Hubungan Sesama Jenis, Berawal Curhat Pinjam Uang

Kompas.tv - 6 Mei 2024, 17:00 WIB
pria-bunuh-teman-warianya-karena-tolak-diajak-hubungan-sesama-jenis-berawal-curhat-pinjam-uang
Ilustrasi pembunuhan. (Sumber: Kompas.com/Handout)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Gading Persada

SUKABUMI, KOMPAS.TV - Seorang pria berinisial A membunuh temannya yang merupakan waria bernama Sutarjo alias Ceceu (54) di Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Peristiwa pembunuhan yang dilakukan A terhadap temannya Ceceu itu terjadi pada Sabtu (4/5/2024) pagi.

Kasat Reskrim Polres Sukabumi AKP Ali Jupri mengatakan pihaknya Satreskrim Polres Sukabumi mengungkap motif pelaku nekat membunuh korban. 

Baca Juga: Polisi Kesulitan Ungkap Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Pelaku Bungkam saat Ditanya Pembunuhan

"Motif tersangka membunuh rekannya itu karena tidak mau berhubungan sesama jenis dengan korban,” kata Ali Jupri di Sukabumi dalam keterangannya yang dikutip, Senin (6/5/2024).

“Sehingga nekat membunuh rekannya itu dengan cara menusuk korban sebanyak dua kali pada bagian leher.”

AKP Ali menjelaskan kronologi pembunuhan tersebut berawal ketika tersangka A menghubungi korban Ceceu untuk meminjam uang. 

Selain itu, tersangka juga ingin bercerita mengenai pekerjaannya di salah satu salon yang berada di wilayah Kabupaten Lebak, Banten.

Setelah berkomunikasi melalui telepon, kata Kasat Reskrim, korban Ceceu kemudian menyuruh tersangka A datang ke rumahnya di Perumahan Frinanda, Blok B 1/1, Desa Citepus Kecamatan Palabuhanratu. Saat itu, korban Ceceu pun telah mentransfer uang untuk tersangka A sebesar Rp100 ribu.

Baca Juga: Fakta-Fakta Suami Mutilasi Istri di Ciamis: Coba Bunuh Diri dan Sempat Keliling Jual Jasad Korban

Setelah itu, akhirnya tersangka datang ke Palabuhanratu dan dijemput langsung oleh korban pada Jumat (3/5) sore. Korban Ceceu pun langsung mengajak A ke rumahnya untuk beristirahat. 




Sumber : Tribunnews




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x