KAB, BANDUNG. KOMPAS.TV - Bupati Bandung Dadang Supriatna 'terlibat' saling lempar pujian dengan Ketua Fraksi PKB DPR RI, H Cucun Ahmad Samsurijal saat keduanya nenghadiri kegiatan Hari Lahir (Harlah) Nahdlatul Ulama (NU) ke-101 dan peresmian Jalan Utama Pangalengan-Kertasari di Pangalengan, Kabupaten Bandung, Rabu (31/1/2024).
Adalah H Cucun yang memulai melempar pujian kepada Bupati Bandung Dadang Supriatna saat ia memberikan sambutan di hadapan para kiai sepuh, Pengurus PCNU Kabupaten Bandung, dan ribuan warga Nahdhiyin yang hadir pada Harlah NU tersebut.
Ketua Fraksi PKB DPR RI itu memulai pidatonya dengan menyebut nama Bupati Dadang Supriatna yang juga kader PKB sebagai sahabat dekatnya. Ia juga menyebut warga NU Kabupaten Bandung patut bersyukur karena memiliki kader NU yang kini menjadi Bupati Bandung.
"Kita dulu 20 tahun jadi penonton. Sekarang warga NU harus bangga dan bersyukur sudah punya Bupati yang merupakan warga NU juga, namanya Dadang Supriatna. Saya sebagai warga NU, sangat gembira," ujar H Cucun, disambut tepuk tangan meriah ribuan warga Nahdhiyin.
Cucun mengaku sangat mengapresiasi kinerja luar biasa Bupati Dadang Supriatna dalam memimpin Kabupaten Bandung. Ia bahkan tak ragu menyebut Kang DS, sapaan akrab Bupati, sebagai salah seorang kepala daerah paling berprestasi di Indonesia.
"Walau baru menjabat Bupati Bandung selama 2,9 tahun, tapi kinerja Pak Bupati Dadang Supriatna ini sangat luar biasa. Ratusan prestasi dan penghargaan sudah diraih selama beliau jadi Bupati. Saya sebagai Ketua Fraksi PKB DPR RI dari Kabupaten Bandung ikut bangga," ungkap Cucun.
Pria jebolan Pesantren Cipasung Tasikmalaya itu menilai program-program Bupati Dadang Supriatna dinilai tepat sasaran dan sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Diantara berbagai program yang digulirkan Bupati Bandung, lanjut Cucun, program insentif guru ngaji merupakan salah satu program yang paling fenomenal, bahkan menjadi pembicaraan para kepala daerah di Indonesia.
"Saya harus katakan, bahwa program insentif guru ngaji ini sangat luar biasa. Di Indonesia hanya Kabupaten Bandung yang bisa mengalokasikan anggaran Rp 109 miliar per tahun untuk para guru ngaji. Belum ada daerah lain yang bisa meniru Kabupaten Bandung bisa menggaji para guru ngaji," ungkap Cucun.
Cucun yang juga anggota DPR RI dari Dapil Kabupaten Bandung dan Bandung Barat itu menggaransi alokasi Rp 109 miliar untuk insentif guru ngaji tersebut, sama sekali tidak memangkas pos anggaran bidang lainnya. Sebab, ia mengaku terlibat langsung dalam menggolkan program insentif bagi belasan ribu guru ngaji se-Kabupaten Bandung itu.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.