BENGKULU, KOMPAS.TV - Pemandangan antrean kendaraan di sejumlah SPBU di Kota Bengkulu hingga saat ini masih terjadi. Sopir truk maupun kendaraan pribadi rela mengantre panjang demi mendapatkan solar bersubsidi.
Sejumlah sopir pun bahkan sampai bermalam di lokasi SPBU demi mendapatkan solar, yang membuat aktivitas pekerjaan mereka terganggu.
Pemprov bengkulu menyebut, antrean panjang kendaraan terjadi karena adanya penyesuaian pasokan solar yang sebelumnya 16 ton menjadi 8 ton dalam sehari.
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah juga sudah memanggil pihak Pertamina guna memastikan jumlah kuota dan pembagian wilayah penyaluran tepat sasaran, termasuk rencana penerapan jam malam pengisian bbm.
Masyarakat diminta untuk mengisi bbm sesuai dengan peruntukannya agar kuota bbm bersubdisi mencukupi hingga akhir tahun.
#bengkulu #bbm #bbmsubsidi #biosolar #spbu
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.