Kompas TV regional jawa tengah dan diy

Cerita 2 Keluarga Mudik dari Jakarta ke Pemalang Gunakan 1 Bajaj, Rela Berimpitan demi Hemat Biaya

Kompas.tv - 19 April 2023, 21:22 WIB
cerita-2-keluarga-mudik-dari-jakarta-ke-pemalang-gunakan-1-bajaj-rela-berimpitan-demi-hemat-biaya
Kisah unik ini berasal dari warga Ancol, Pademangan, Jakarta Utara yang lebih memilih mudik ke Pemalang, Jawa Tengah menggunakan bajaj. (Sumber: Tribunjakarta.com/Gerald Leonardo Agustino.)
Penulis : Isnaya Helmi | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Nur Kholik (33), seorang sopir bajaj, memilih memboyong sang istri Seri Winarni (30), mudik Lebaran 2023 menggunakan bajaj.

Tak hanya mudik mengendarai bajaj berdua, Nur Kholik juga turut mengajak rekan seprofesinya, Slamet Sidik (45) beserta istrinya Watri (38).

Dikutip dari Tribun Jakarta, keempat pemudik ini melakukan perjalanan dari Jakarta Utara ke Pemalang, Jawa Tengah, dengan satu unit bajaj, pada Sabtu (15/4/2023) dini hari.

Dua keluarga ini rela duduk berimpitan sekitar selama 9 jam, demi dapat menghemat biaya mudik Lebaran.

"Kalau naik bus bisa habis banyak, Rp170 ribu sampai Rp200 ribu sekali jalan untuk satu orang. Belum pulang pergi itu," kata Nur Kholik.

Sementara dengan menggunakan satu unit bajaj untuk perjalanan mudik ke Pemalang, kedua keluarga ini hanya menghabiskan total biaya tidak lebih dari Rp250 ribu sekali jalan.

Biaya Rp250 ribu tersebut dipergunakan untuk membeli 10 liter Pertalite sekali perjalanan dan biaya lainnya.

Baca Juga: Cerita Ulifatun, Mudik dari Tangerang ke Jepara Kendarai Sepeda Motor Seorang Diri, Tempuh 642 Km

Menurut penjelasannya, mudik menggunakan bajaj yang menempuh perjalanan darat 9 jam ini melewati jalur Pantai Utara menuju kampung halaman mereka di Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.

Pengemudi duduk di kursi kemudi yang berada di bagian depan, sementara tiga orang penumpang lainnya duduk di kursi belakang. 

Terkait tugas mengemudi, Nur Kholik menuturkan, dirinya bergantian menyetir dengan Slamet.

Sementara itu, Slamet mengaku, mudik menggunakan bajaj, selain hemat juga terkesan lebih santai.

Pasalnya, imbuh Slamet, moda transportasi roda tiga yang dilengkapi atap di atasnya itu juga cukup nyaman.

Menurut penjelasannya, mudik menggunakan bajaj lebih fleksibel karena bebas berhenti sewaktu-waktu untuk beristirahat.

"Kami sudah bertahun-tahun mengemudikan bajaj, jadi sudah merasa nyaman saja mudik dengan bajaj meskipun harus berimpitan," jelas Slamet.

Baca Juga: Kisah Para Porter di Stasiun: Ada yang Sudah 26 Tahun, Dibayar Seikhlasnya


 

 

 




Sumber : Kompas TV/TribunJakarta.com




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x