LAMPUNG, KOMPAS.TV - Sudah sekitar 23 tahun, Suseno pria berusia senja warga Jalan Abimanyu Kelurahan Jagabaya Way Halim Bandar Lampung menggeluti usaha pembuatan berbagi jenis cendol dan cincau.
Bulan ramadan biasanya dijadikan momen dengan penjualan yang meningkat drastis.
Namun berbeda di ramadan tahun ini, Suseno mengaku sejak beberapa hari terakhir jumlah penjualannya menurun yang hanya memproduksi sekitar 10-20 kilogram bahan baku setiap harinya.
Baca Juga: Istri Terdakwa Karomani Ungkap Awal Suami Dibawa KPK
Padahal saat sedang ramai, produksi cincau dan cendol miliknya mampu tembus hingga 200 kilogram bahan baku.
Penurunan jumlah pembeli ini tentu berdampak pada pendapatanya yang berkurang, terlebih ia pun harus membayar jasa warga yang turut diberdayakan.
"Cuma 3 hari pertama di bulan ramadan yang lumayan banyak pembelinya. Itu juga dapat hanya sekitar Rp3 juta, artinya belum ketutup modalnya," ujar Suseno perajin cincau rumahan.
Meski mengalami penurunan penjualan di sepekan ramadan tahun ini, Suseno masih terus memproduksi cincau dan cendol sebagai mata pencaharianya dengan harapan di bulan ramadan ini ada peningkatan penjualan.
#takjil #cendol #ramadan
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.