PEMALANG, KOMPAS.TV – Kapolres Pemalang, AKBP Yovan Fatika Handhiska Aprilaya mengungkap adanya pergantian pengemudi sebelum kecelakaan yang menewaskan pebulu tangkis Syabda dan ibunya.
Total ada 5 orang dalam mobil yang ditumpangi Syabda dan keluarga.
“Kurang lebih pukul 03:40 WIB. Di ruas jalan tol km 315 di jalur A arah dari Pemalang ke Semarang, telah terjadi laka lantas 1 unit Camry menabrak kendaraan truk di depannya. Camry ini ada 5 orang yang di dalamnya. Satu pengemudi dan 4 penumpang. Dari kejadian itu ada 2 orang meninggal dunia. Satu meninggal di TKP, jenis kelamin perempuan, satu meninggal di rumah sakit, 2 korban lagi mengalami patah tulang, pengemudi sadar dan syok luka ringan,” jelas Kapolres Pemalang, AKBP Yovan Fatika Handhiska Aprilaya.
Lebih lanjut Kapolres Pemalang menjelaskan rombongan ini berangkat pukul 11 malam dari Bekasi yang semula korban Syabda membawa kendaraan dari rumah, sampai kilometer 57 di Cikampek Karawang.
“Di rest area tersebut, korban berganti pengemudi dari KM 57 ke TKP yang mengemudikan bapak dari korban. Menurut pengakuan sementara yang bersangkutan memang mengantuk, kami masih mendalami kesaksian. Korban 3 orang masih dirawat intensif,”jelas AKBP Yovan.
Untuk jenazah Syabda dan ibunya Anik Sulistyowati dibawa dengan dua ambulans dari rumah sakit Islam Al Ikhlas di Pemalang, Jawa Tengah menuju Sragen untuk dimakamkan.
Sementara tiga korban lainnya yaitu ayah kakak dan adik Syabda masih mendapatkan perawatan medis.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.