Hilang Kontak 3 Hari, Seorang Pria di Jatinegara Ternyata Tewas di Tempat Kerja

JAKARTA, KOMPAS.TV - Seorang pria berinisial AA (55) ditemukan meninggal dunia di tempat kerjanya di Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (30/1/2023) setelah tiga hari tak bisa dihubungi istrinya, May, dan rekan-rekannya. 

"Selama tiga hari (AA) enggak ada lapor (berkabar). Pertama kali dapet laporan (AA meninggal) dari yang kerja di tempat galon," kata May di Jalan Permata, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (30/1) dilansir dari Kompas.com.

May mengaku, selama tiga hari tidak mendapatkan kabar dari AA, ia berkali-kali menelepon ponsel suaminya itu, namun tak ada jawaban. Padahal, kata May, AA selalu mengangkat telepon darinya.

"Tiga hari ini (AA) enggak kelihatan. Saya teleponin, nyariin, dering (saja) enggak diangkat," ungkap May.

AA merupakan pegawai yang bekerja di sebuah tempat pengisian air ulang. Jasad AA ditemukan oleh rekan-rekannya di sela-sela etalase dan tangki air dengan posisi tangan memegang kabel listrik, Senin (30/1).

May mengatakan bahwa jasad suaminya ditemukan setelah rekan kerjanya mencium bau tak sedap. Selama tiga hari, para karyawan bekerja seperti biasa dan tak menyadari ada jasad AA di tempat kerja mereka.

Baca Juga: Menlu Retno Ungkap Arti Tema Keketuaan ASEAN Indonesia 2023: Relevansi hingga Ekonomi

Sebab, menurut May, lokasi jasad AA ditemukan itu jarang ditengok oleh para karyawan, karena dipenuhi peralatan mesin.

"Jarang (ada yang menengok tempat AA berasa) karena itu kan tempatnya mesin. Kalau kesetrum repot. Dia (AA) lagi betulin (mesin), terus pusing kali apa gimana (sebelum meninggal)," kata May.

Salah satu saksi yang menemukan jasad AA, Ramli, mengaku melihat jasad rekan kerjanya itu setelah mencium bau tak sedap dari tempat pengisian ulang pada Senin pagi.

Ia mengaku bahwa awalnya ia melihat air berwarna hitam di sela-sela etalase dan tangki air. Ternyata, saat mencoba menelusuri sumber air berwarna hitam itu ia menemukan jasad AA.

"Iya (jenazah) ada di situ, ada air hitam. Pas ditengok kayak ada orang. Pas dilihat, itu AA," jelas Ramli.

Ramli mengaku memastikan jasad yang terjepit itu dan mengenalinya sebagai rekannya AA.

"Dipastiin lagi, benar AA. Air hitam doang awalnya di situ. (AA) Ditemuin dalam posisi ngelungkep di pojokan," ujar dia. 

Ia pun memanggil orang lain untuk mengunjungi rumah pemilik usaha pengisian ulang air.

Setelah itu, Ramli dan rekan-rekannya memeriksa jasad AA. Kini, jasad AA ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.

Baca Juga: Minggu Ini, KIB Gelar Pertemuan Bahas Capres yang Diusung pada Pilpres 2024