Kompas TV regional kriminal

Kronologi Ayah Tega Potong Kelamin Anaknya Usia 5 Tahun saat Tidur Pulas, Korban Alami Pendarahan

Kompas.tv - 21 Desember 2022, 11:57 WIB
kronologi-ayah-tega-potong-kelamin-anaknya-usia-5-tahun-saat-tidur-pulas-korban-alami-pendarahan
Ilustrasi kekerasan terhadap anak. (Sumber: Net/Google)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Iman Firdaus

TASIKMALAYA, KOMPAS.TV - Seorang ayah berinisial J (39) yang tinggal di Kecamatan Leuwisari, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat (Jabar), tega memotong kemaluan anaknya sendiri yang masih bocah berusia 5 tahun.

Aksi pelaku J yang nekat memotong kelamin anaknya itu terjadi pada Selasa (20/12/2022) ketika korban sedang tertidur pulas.

Baca Juga: Kesal Berdebat dengan Istri, Seorang Ayah Tega Potong Kelamin Anak Kandungnya!

Namun, sang anak akhirnya terbangun karena merasa kesakitan kemaluannya dipotong. Korban kemudian lari keluar rumah dan membuat warga sekitar kaget.

Sebab, warga melihat korban menangis dengan darah yang terus mengalir ke kakinya. Korban mengalami pendarahan akibat kelaminnya dipotong sang ayah.

Selanjutnya, anak itu pun segera dibawa ke RSUD SMC oleh kerabatnya agar lekas mendapatkan penanganan medis.

Ibu korban berinisial M mengatakan, saat peristiwa nahas itu terjadi menimpa anaknya, ia sedang tidak berada di rumah. 

Baca Juga: Mengerikan, Ibu di India Potong Kemaluan Pacarnya yang Berusaha Perkosa sang Putri

M mengaku tengah berada di pasar. Sedangkan anaknya dia tinggalkan bersama ayah kandungnya di rumah. 

Namun, betapa kagetnya ia disusuli oleh saudaranya ke pasar dan mengadukan bahwa anaknya mengalami pendarahan di bagian kemaluan.

“Pas di pasar, saudara saya menyusul, katanya anak saya berdarah. Saya langsung pulang,” kata M, dikutip dari TribunPriangan.com, Rabu (21/12/2022).

Adapun Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kabupaten Tasikmalaya yang mengetahui kejadian ini langsung menemui M di Rumah Sakit Umum Daerah Singaparna Medical Center (RSUD SMC).

Baca Juga: Mabes Polri Jawab Ferdy Sambo yang Tuding Penyidik Ingin Semua Orang di Rumahnya Jadi Tersangka

Ketua KPAID Kabupaten Tasikmalaya, Ato Rinanto, mengungkapkan bahwa pelaku J yang juga ayah korban diduga memiliki riwayat gangguan jiwa.

"Pelakunya diduga ayah kandungnya. Setelah didalami, ternyata ayahnya ini ada riwayat gangguan jiwa," ujar Ato kepada TribunPriangan.com.

Akan tetapi, KPAID sampai saat ini masih terus mendalami motif tindakan pelaku yang tega memotong kemaluan anaknya sendiri.

"Motifnya pun sampai saat ini sedang didalami juga, karena memang masih simpang siur,” ucap Ato.

Dia pun memastikan bahwa pihaknya akan terus mendampingi korban serta ibunya, baik secara fisik maupun psikis.

Baca Juga: Ibu Muda Dihabisi Tetangga saat Suami Kerja, Sang Anak Lihat Pembunuhan Itu Terus Berteriak Histeris

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya, AKP Ari Rinaldo membenarkan adanya kejadian kekerasan tersebut.

Ari menuturkan, pelaku yang merupakan ayah korban telah ditangkap. Kasus kekerasan terhadap anak ini telah ditangani pihak kepolisian.

Selain itu, dia menambahkan, korban masih menjalani perawatan di RSUD SMC namun kondisinya saat ini sudah semakin membaik.

“Pelaku sudah diamankan untuk dimintai keterangan, dan kasus ini sedang kami tangani,” kata Ari.

Baca Juga: Pembunuhan Pegawai Total Buah Segar oleh Bawahannya Terbongkar dari Patahan Kuku Korban

 




Sumber : TribunPriangan.com




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x