BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Aksi teatrikal menggunakan topeng dilakukan mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Se-Kalimantan Selatan saat berunjuk rasa di kantor DPRD Kalsel, kamis 14 april 2022.
Dalam aksinya tersebut mahasiswa menggunakan topeng Presiden Jokowi dan pejabat lainnya diantaranya Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin, Menko Marves, Luhut Binsar Panjaitan, Ketua DPR RI, Puan Maharani dan Ketua Umum PDI-Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.
Baca Juga: Kesulitan Masyarakat akan Minyak Goreng Masih Berlanjut, Warga Antre Bawa Jeriken Demi Migor Curah
Mahasiswa memparodikan sikap pemerintah saat menghadapi permasalahan seperti kenaikan harga minyak goreng dan isu presiden 3 periode.
Di akhir teatrikal, kelima tokoh yang diperankan tersebut nampak menangkap seorang mahasiswa yang tengah berorasi, lalu meneriakkan "Indonesiatelah bebas dari Makar !" dan "makar sudah ditangkap!".
Dalam aksi ini mahasiswa hanya ditemui seorang anggota DPRD Kalsel, sehingga menyatakan akan kembali melakukan aksi dan wajib ditemui Ketua DPRD Kalsel.
"Kita akan sidang rakyat tanggal 20 sesuai dengan keputusan DPRD yang mengeluarkan surat pernyataan," ucap Koordinator Lapangan, Alfi.
Baca Juga: HMI Demo ke DPRD Banjarmasin, Tuntut Penyelesaian Masalah BBM Hingga Pengetatan Perda THM
Di akhir aksi, suasana juga sempat memanas saat sejumlah mahasiswa membakar sebuah ban di jalanan.
Api membumbung dan asap hitam keluar dari asal api.
Sembari yang lain terus berorasi menolak presiden 3 periode, kenaikan harga BBM dan minyak goreng.
Namun nampaknya tindakan ini tidak sepenuhnya disetujui oleh mahasiswa lainnya.
Setelah merasa cukup, mahasiswapun membubarkan diri meninggalkan kawasan gedung DPRD Kalsel dengan tertib.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.