Fakta-Fakta Kecelakaan Maut Mobil Damkar dan Sepeda Motor di Alun-alun Sragen

SRAGEN, KOMPAS.TV — Kecelakaan antara mobil pemadam kebakaran (damkar) dan motor di Sragen, Jawa Tengah, mengakibatkan seorang tewas dan satu lainnya mengalami luka. Korban tewas adalah pengendara motor.

Hingga kini, polisi masih mendami kecelakaan di simpang empat Alun-alun Sasono Langen Putro Sragen, pada Selasa (8/3/2022).

Berikut fakta-fakta terkait kecelakaan mobil damkar dengan motor di Sragen:

1. Terjadi di simpang empat Alun-alun Sragen

Kasat Lantas Polres Sragen, AKP Abipraya Guntur S, mengatakan peristiwa terjadi di simpang empat Alun-alun Sragen, Selasa (8/3) sekitar pukul 09.20 WIB. Saat itu mobil damkar AD 9004 XY melintas dari arah selatan ke utara.

2. Menabrak pemotor yang berboncengan

Kecelakaan itu bermula ketika Mitsubishi Truck Damkar bernopol AD-9004-XY yang dikendarai Rismiyanto (37) warga Tangkil Sragen berjalan dari arah Selatan ke Utara.

Sedangkan sepeda Honda Vario bernopol AD-5652-IM yang dikendarai korban berjalan dari arah Timur ke Barat dengan posisi Traffic Light menyala hijau. 

Menjelang kejadian secara bersamaan sepeda motor melintas dan truck Damkar dari arah selatan bermaksud berbelok ke kanan atau timur.

Diketahui kedua korban merupakan warga Desa Sawahan, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali.

Baca Juga: Kecelakaan Disebabkan Penumpang Depresi Rebut Kemudi, Ini Pentingnya Sekat Khusus Sopir Bus Umum

3. Damkar diduga tidak nyalakan sirine

Polisi menduga mobil damkar melanggar lampu lalu lintas. Sebab menurut keterangan sementara, mobil damkar tidak menyalakan sirine.

"Dari arah selatan, mobil damkar bermaksud berbelok ke kanan atau timur dan diduga melanggar traffic light yang pada saat itu menyala merah dan tanpa membunyikan sirene," ujar Abipraya.

4. Pengendara motor tewas

Seorang pengendara sepeda motor meninggal dunia setelah sempat dilarikan ke RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen.

Sementara pembonceng mengalami luka pada tulang rahang patah tertutup, pendarahan hidung, dan saat ini dirawat di RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen.

5. Polisi periksa saksi

Saat ini kepolisian tengah memeriksa saksi-saksi, baik dari sopir damkar, korban luka, maupun warga sekitar yang menyaksikan kejadian.

"Masih kami lakukan penyelidikan dan melengkapi keterangan saksi dan korban," tutup Abipraya.

Baca Juga: Fakta-Fakta Kecelakaan Bus Tertabrak Kereta hingga Terlempar di Tulungagung