Warga Blokade Jalan Dan Bakar Ban Tuntut Ganti Rugi Lahan

BOLMONG, KOMPAS TV - Dengan mendirikan tenda, puluhan warga Desa Pindol mengelar aksi blokade jalan tepat di pintu masuk lokasi pembangunan Proyek Strategis Nasional Bendungan Lolak Desa Pindol Kecamatan Lolak Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara. 

Warga juga melakukan aksi bakar ban sebagai bentuk protes kepada pihak pembangunan Bendungan Lolak, sebab biaya ganti rugi lahan yang dijanjikan akan dibayarkan hingga kini tidak ada penyelesaian.

Warga menduga ada mafia tanah yang sengaja bermain dalam pembebasan lahan Bendungan Lolak, karena dari beberapa kesepakan yang dijanjikan terjadi selisih harga yang dinilai sangat merugikan warga.

"kami menduga pembebasan lahan ini ada mafia tanah yang bermain main sebab terjadi selisih harga yang sangat merugikan masyarakat. dimana di tahun 2013 menurut balai sungai yang di bebaskan tanah dan tanamannya tetapi di tahun 2015 menurut balai sungai yang di bayarkan hanyalah tanaman tumbuh sebab berada di kawasan hutan namun yang diketahui masyarakat adalah tanah dan tanamannya.sehingga kami berharap penegak hukum bisa menyelidiki persoalan ini, sebagaimana rencana kami akan bertemu dengan pak presiden yang akan datang dimanado agar bisa melihat kondisi bendungan lolak yang pembebasan lahannya belum selesai." Ungkap Rahmat Ali Algaus LSM Merah Putih 

Menangapi aksi ini, pejabat pembuat komitmen Balai Wilayah Sungai Satu Propinsi Sulut mengatakan, Lidiya Karema mengatakan bahwa balai sungai telah melakukan pertemuan dengan badan pertanahan nasional dan balai pemantapan kawasan hutan, guna penyelesaian ganti rugi lahan.

"kepala balai sungai telah melakukan rapat bersama dengan badan pertanahan nasional dan balai pemantapan kawasan hutan terkait persoalan ini. jika sesuai ketentuan tentunya akan dibayarkan namun jika peraturannya tidak bisa di nayarkan kami tidak dapat berbuat apa apa."

Warga juga berencana akan mengadu ke Presiden Joko Widodo yang rencananya akan datang di Manado, agar ganti rugi lahan warga segera terealisasi.

Mengantispasi hal yang tidak diinginkan terjadi, aparat kepolisian dari Polres Bolaang Mongondow memgawal jalannya aksi.

#blokadejalan

#tututgantirugi

#bendunganlolak