BADUNG, KOMPAS TV - Nampaknya penggunaan produk-produk berbahan dasar plastik belum bisa dilepaskan dari kehidupan kita sehari-hari. Mendaur ulang sampah plastik, adalah salah satu cara yang bisa kita lakukan untuk mengubah sampah plastik dari produk yang kita gunakan, menjadi barang yang bernilai ekonomi tinggi. Seperti yang dilakukan oleh pabrik daur ulang plastik ecollabo eight ini.
Taukah anda, Indonesia hanya berhasil mendaur ulang 10 persen sampah plastik setiap tahunnya. Itu tandanya ada 90 persen sampah plastik yang belum di daur ulang, dan berakhir di TPA begitu saja.
Hal inilah yang menjadi inspirasi dari pabrik daur ulang ecollabo eight, yang berada di kawasan Pererenan Kuta Utara, Badung Bali. Di sini sampah-sampah botol plastik dari produk kecantikan maupun produk kebutuhan rumah, disulap menjadi barang yang cantik dan bernilai ekonomi tinggi.
Caranya terbilang cukup mudah. Yakni botol plastik yang sudah tercuci bersih, selanjutnya dicacah menggunakan mesin pencacah. Setelah berubah menjadi ukuran lebih kecil, plastik-plastik ini dicetak sesuai dengan barang apa yang dipesan customer. Seperti sisir, cermin, gantungan baju, hingga mainan anak-anak, maupun furniture aestetik lainnya.
Setiap harinya 500 kilogram sampah plastik bisa didaur ulang di tempat ini. Dan pabrik daur ulang sampah plastik ecollabo eight akan mengerjakan ribuan pesanan dari peminat dan pecinta lingkungan.
Eits, plastiknya bukan sembarang plastik. Hanya plastik yang berkualitas baik yang dapat diproses di tempat ini. Jika sampah plastik sebelumnya sudah dibuang ke laut dalam waktu yang lama, maka kualitas plastik akan berkurang, dan tidak bisa didaur ulang kembali.
15 persen keuntungan yang diperoleh dari pabrik ini disumbangkan kepada panti asuhan dan untuk kegiatan sosial lainnya seperti membantu warga terdampak pandemi. Kedepannya pabrik daur ulang sampah plastik ecollabo eight ini akan memadukan penggunaan limbah kaca dan plastik, yang akan disulap juga menjadi furniture cantik nan aestetik.
#EcollaboEight #Sampah #DaurUlang
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.