Dugaan Upaya Penculikan Siswa SD di Banjarmasin, Orangtua Diimbau Waspada

BANJARMASIN, KOMPAS.TV – Dugaan upaya penculikan terhadap seorang siswa sekolah dasar di Banjarmasin ditindaklanjuti pihak kepolisian dan sekolah  dengan meningkatkan koordinasi pengamanan internal dan eksternal.

Baca Juga: Ambulans Sungai Banjarmasin Masih Belum Beroperasi, Ternyata Belum Lunas

Selain menugaskan guru atau satpam sekolah untuk memantau siswa saat pulang sekolah dan memastikan penjemput adalah anggota keluarga, pihak orang tua juga diimbau menjemput lebih awal.

"Kami koordinasi dengan orangtua siswa, untuk kerjasama dalam keamanan putyra-putri mereka," ungkap Kepala SDN Sungai Andai 3 Banjarmasin, Sulis.

Pihak kepolisian bahkan  membentuk tim khusus penanganan isu atau dugaan penculikan tersebut.

Terkait kasus dugaan penculikan tersebut pihak Polsek Banjarmasin Utara juga memastikan siswa yang diduga akan diculik dalam keadaan aman dan selamat bersama keluarga.

"Saat ini kita pastikan adek dan orangtuanya, keluarganya, kita klarifikasi bahwa posisinya aman," terang Kapolsek Banjarmasin Utara, Kompol Indra AP.

Baca Juga: Cegah Virus Corona Omicron, Wali Kota Banjarbaru Ingin 100 % Warganya Divaksin

Dugaan upaya penculikan siswa SD tersebut geger di media sosial pada pekan pertama desember 2021 setelah seorang siswa SD di kawasan Kelurahan Alalak Utara.

Siswa tersebut dipaksa seseorang untuk naik ke sepeda motornya namun meronta dan beruntung terlihat warga sehingga terduga pelaku penculikan kabur.

Kasus ini masih dalam penyelidikan polisi dan para orang tua diimbau waspada.