Kompas TV regional update corona

Pemkab Bekasi Akui Ada Kekeliruan Informasi Soal Warga DKI Terpapar Varian Baru Omicron

Kompas.tv - 8 Desember 2021, 23:47 WIB
pemkab-bekasi-akui-ada-kekeliruan-informasi-soal-warga-dki-terpapar-varian-baru-omicron
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi Sri Enny Mainiarti. (Sumber: Warta Kota)
Penulis : Johannes Mangihot | Editor : Iman Firdaus

Baca Juga: Istana Bantah Omicron Sudah Masuk Indonesia: Pemberitaan itu Hoaks!

"Zero case (nol kasus), tidak ada temuan Omicron, saya pastikan," ujar Masrikoh.

Menurutnya persoalan salah paham informasi ini sudah dilaporkan ke Kementerian Kesehatan RI dan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat yang ditindaklanjuti dengan pendataan langsung.

"Jadi sudah clear ya, data mereka langsung dipindah. Kita juga sudah tracking (lacak) langsung ke Farmalab dan infonya semua sudah ditindaklanjuti di DKI," ujar Masrikoh.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi Sri Enny Mainiarti juga mengakui adanya kekeliruan informasi terkait varian Omicron pada kasus positif Covid-19.

Baca Juga: Waspada Varian Baru Omicron Bisa Reinfeksi Pasien Covid-19 dan Turunkan Efikasi Vaksin

Menurutnya informasi soal empat warga Jakarta dinyatakan terpapar varian Omicron berdasarkan hasil tes Covid-19 di Laboratorium Farmalab, Kabupaten Bekasi, tidaklah benar dan hal ini merupakan informasi yang keliru.

Salah kutip

Sri menjelaskan kekeliruan Informasi ini lantaran humas atau reporter dari Newsroom Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) Kabupaten Bekasi telah salah mengutip pernyataannya saat rapat dengan para camat.

Informasi yang salah kutip itu kemudian dimuat di situs resmi Pemkab Bekasi yakni Bekasikab.go.id, pada Selasa (7/12/2021) kemarin, dan dikutip sejumlah media.

Pemkab Bekasi kemudian menarik informasi tersebut dari situs resmi karena terjadi kekeliruan informasi.

Baca Juga: Soal Omicron, Pemkab Bekasi Sebut Ada Kesalahpahaman pada Temuan Kasus Positif

"Kemarin saya coba menjelaskan berita yang tentang dugaan warga Kabupaten Bekasi, bahwa yang positif tersebut bukan warga Kabupaten Bekasi, bukan juga yang positif Omicron. Itu warga Jakarta dan kejadiannya sudah lama, tanggal 23 November, sudah selesai karantinanya di Wisma Atlet Jakarta. Dan juga bukan Omicron," ujar Sri dalam keterangan tertulisnya. 

 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x