Antisipasi Klaster Covid-19, Pelajar Jalani Rapid Tes di Sekolah

LAMPUNG, KOMPAS.TV ­–  Sejumlah pelajar dan tenaga pendidik di SMP Negeri 2 Kabupaten Pesawaran, Lampung menjalani Rapid Tes Antigen. Hal ini dilakukan, guna mengantisipasi klaster covid-19 pada Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang telah diterapkan.

Pada Senin (27/9) pagi, setidaknya rapid tes diikuti oleh 90 pelajar dari perwakilan kelas 7, 8, dan 9, juga tenaga pendidik sebanyak 10 orang yang diambil secara acak. Dari hasil pemeriksaan, secara keseluruhan dinyatakan nonreaktif.

Baca Juga: Antusias Siswa Ikuti Gerakan Seniman Masuk Sekolah

Alfu Zamrat selaku Kepala SMP Negeri 2 Kabupaten Pesawaran, Lampung menyebut pihaknya memberlakukan sistem ganjil genap atau jumlah siswa yang hadir sebanyak 50 persen atau 400 orang dari jumlah keseluruhan siswa, yaitu 800 orang.

“Kita berlakukan sistem ganjil genap. Kalau untuk yang rapid tes sendiri ada 90 orang dan 10 tenaga pendidik yang diambil secara random,” jelasnya.

Saat dijumpai Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pesawaran, Anca Martha Utama mengatakan bahwa rapid tes dilakukan sebagai tolok ukur dan evaluasi dari PTM yang sudah berjalan dua pekan ini.

“Kita ingin mengetahui sejauh mana persiapan sekolah, siswa dan juga persiapan tingkat edukasi yang selama ini kita sampaikan ke masyarakat,” ujarnya.

Baca Juga: Ribuan Pelajar Mengikuti Vaksinasi Covid-19

Nantinya, Rapid Tes Antigen serupa akan digelar oleh pihak Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan di sebelas kecamatan di Kabupaten Pesawaran, Lampung yang diperuntukkan bagi guru dan siswa sekolah sebagai upaya pencegahan klaster Covid-19 di sekolah.

#rapidtes #ptm #covid-19