Dinilai Meresahkan, Belasan Anak Jalanan Diamankan Tim Pembinaan Anjal

BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Keberadaan anak jalanan dan pengamen di kawasan Pasar Ujung Murung dan Sudimampir baru kota banjarmasin membuat resah para pedagang dan pengunjung di dua kawasan pasar tersebut.

Dalam beberapa hari terakhir, Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Disperdagin Kota Banjarmasin mendapat laporan dari masyarakat yang mengeluhkan kelakuan dari anak jalanan dan pengamen.

Baca Juga: Kemacetan di Jalur Masuk Kota Banjarmasin, Pengendara Terjebak Hingga Tiga Jam Lebih

Keluhan warga adalah perilaku anak jalanan dan pengamen yang suka mengganggu kenyamanan pembeli dan pedagang.

“Tidak hanya memaksa mereka itu, tapi kebanyakan mengatai orang, membuat kita tidak nyaman dengan pelanggan, pelit katanya,” keluh Fauzi, pedagang.

"Dari sisi pedagang mereka terganggu, konsumennya lari begitu," tambah Kasi Pembinaan Bidang PSDP dan Pasar Disperdagin Kota Banjarmasin, Afriansyah.

Menanggapi keluhan pedagang, Kabid PSDP dan Pasar Disperdagin Kota Banjarmasin, Ichrom M. Tezar, menyebut pihaknya menggelar penertiban terhadap anjal dan pengamen dan hasilnya belasan anak jalanan ditangkap.

"Kami melakukan pembinaan secara persuasif pada mereka, mudah-mudahan pembinaan secara persuasif ini langsung kena hatinya," ucap Ichrom.

Baca Juga: Menunggu Lelang, Perbaikan Jalan Rusak Ditarget Berlangsung Mei atau Juni Mendatang

Dengan adanya patroli dan pembinaan yang dilakukan secara persuasif diharapkan dapat memberikan efek jera terhadap para anak jalanan dan pengamen yang meresahkan.