Lahan Likuifaksi Disulap Menjadi Taman

SIGI, KOMPAS.TV - Meski baru beroperasi selama satu bulan, destinasi wisata taman likuefaksi di Desa Lolu, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, cukup memikat hati para warga untuk datang berkunjung dan berswafoto, pengunjung yang datangpun di wajibkan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.

Jika anda ingin menjaelajahi objek wisata di kabupaten sigi  untuk sekedar berswa foto dan menikmati keindahan panorama alamnya, anda bisa berkunjung ke taman likuifaksi yang berada di desa Lolu Kabupaten Sigi.

Taman likuifaksi ini merupakan hasil kreatifitas para pemuda di desa Lolu yang menyulap lahan bekas likuifaksis 28 september 2018, menjadi objek wisata.

Kiki Palurante,ketua pengelola taman likuifaksi mengatakan meski destinasi wisata taman likuifaksi belum lama buka/namun antusias warga berkunjung cukup tinggi, para pengunjung yang dating pun cukup membayar 5000 rupiah dan dapat menikmati fasilitas yang disediakan oleh pengelola.

Kiki menambahkan rata rata warga yang datang ke taman likuifaksui berasal dari Sigi dan Kota Palu dan biasanya di hari libur bisa mencapai hingga 200 orang.

Dari pantauan Kompastv terlihat pengunjung yang datang ke taman likifaksi diwajibkan mematuhi protokol kesehatan/sesuai dengan anjuran pemerintah/untuk memutus mata rantai covid -19.

Selain itu tempat ini juga dipasang papan bertuliskan jangan lupa pakai masker oleh pihak pengelola, ini berarti  bahwa setiap pengunjung yang datang wajib memakai masker.

#Taman #LahanLikuifaksi #PascaBencana