Kompas TV regional peristiwa

Unggah Video Ibu Hamil Ditandu di Jalan Rusak di Desanya, Warga Lebak Diamankan Polisi

Kompas.tv - 4 November 2020, 19:59 WIB
unggah-video-ibu-hamil-ditandu-di-jalan-rusak-di-desanya-warga-lebak-diamankan-polisi
Tangkap layar status yang dibuat oleh akun Facebook Badry Aldiansyah mengenai ibu hamil yang ditandu karena jalan rusak. (Sumber: Akun Facebook Badry Aldiansyah via Kompas.com)
Penulis : Fadhilah

LEBAK, KOMPAS.TV - Polisi mengamankan seorang warga Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, Banten, Selasa (3/11/2020).

Pria tersebut diamankan ke kantor polisi karena mengunggah video ibu hamil ditandu di jalan rusak di desanya.

Baca Juga: Warganya Melahirkan di Jalan Rusak, Bupati Lebak Salahkan Tak Pasang Bendera

Postingan itu diunggah di media sosial Facebook oleh akun Badry Aldiansyah yang kemudian viral.

Rinaldi, kakak ipar pemilik akun tersebut mengatakan, adik iparnya dibawa ke kantor polisi pada Selasa malam.

"Sekitar jam 20.00 adik saya dibawa ke Balai Desa Barunai, dikawal  RT, ada polisi juga, lalu dibawa ke kantor polisi. Di balai desa kepala desa bilang alasannya diamankan takut diamuk massa," kata Rinaldi dikutip dari Kompas.com, Rabu (4/11/2020).

Baca Juga: Alasan Polisi Amankan Warga Lebak Usai Unggah Video Ibu Hamil Ditandu di Jalan Rusak

Keluhan Jalan Rusak

Rinaldi mengatakan, tidak melihat ada tanda-tanda masyarakat yang marah karena posting-an yang dibuat oleh adik iparnya.

Justru, kata dia, malah banyak masyarakat yang mendukung karena sejak dahulu mengeluh jalan di desanya rusak.

Status yang dibuat oleh adik iparnya, kata Rinaldi, berisi keluhan soal jalan rusak hingga ibu hamil yang hendak melahirkan saja harus ditandu menggunakan bambu dan sarung.

Saat ini Rinaldi mengatakan, adik iparnya kini berada di Polsek Panggarangan. Pihaknya sedang mengupayakan untuk membawa pulang yang bersangkutan.

Baca Juga: Bayi yang Lahir di Jalan Rusak Lebak Diberi Nama Borojol, Apa Artinya?

Tangkap layar status yang dibuat oleh akun Facebook Badry Aldiansyah mengenai ibu hamil yang ditandu karena jalan rusak. (Sumber: Akun Facebook Badry Aldiansyah via Kompas.com)

Penjelasan Polisi

Sementara itu, Kapolsek Panggarangan, AKP Rohidi mengatakan, pemilik akun Badry Aldiansyah dititipkan di kantor polsek oleh kepala desa lantaran khawatir diamuk massa.

"Bukan diamankan, tapi dilindungi agar tidak terjadi kesalahpahaman antara pihak warga yang pro ke kepala desa dengan pihak yang sebaliknya," kata AKP Rohidi dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon.

Rohidi mengatakan saat ini sudah dilakukan musyawarah antara pihak desa dan keluarga pemilik akun Badry Aldiansyah.

Rencananya, yang bersangkutan akan dipulangkan pada Rabu sore ini. "Masyarakat sekarang sudah reda, sudah kondusif aman," kata dia.

Baca Juga: Sang Ibu Ditandu ke Rumah Sakit, Bayi Meninggal di Kandungan

Pihak Desa Tak Tahu Badry Aldiansyah Ditangkap

Sekretaris Desa Barunai, Kecamatan Cihara, Deden Budiman mengaku tidak tahu jika pemilik akun Badry Aldiansyah dibawa ke kantor polisi.

Namun demikian, kata dia video yang di-posting di akun Facebooknya, benar demikian.

"Kalau masalah ditandu memang kondisinya seperti itu, kalai pakai mobil enggak memungkinkan, sebelumnya memang habis longsor," kata Deden dikonfirmasi.

Dia mengatakan, Ibu hamil yang ditandu tersebut benama Tiyah warga Kampung Bitung, Desa Barunai, Kecamatan Cihara.

Peristiwa tersebut, kata dia, terjadi pada minggu lalu.

"Ditandu kurang lebih tiga kilometer sama warga. Ditandu hingga ke area Kantor Desa, setelah itu dibawa pakai mobil ke rumah sakit," kata dia.

Menurut Deden, Tiyah sudah melahirkan bayinya dengan selamat di RSUD Malingping.

Baca Juga: Diduga Dibunuh Orangtuanya, Warga Lebak Digegerkan Penemuan Mayat Anak Kecil di Pemakaman

 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x