Kompas TV regional peristiwa

Sopir Travel Ajak Duel Polisi: Kalau Kalah, Ku Minum Air Kencing Kau!

Kompas.tv - 4 Oktober 2020, 10:23 WIB
sopir-travel-ajak-duel-polisi-kalau-kalah-ku-minum-air-kencing-kau
Ilustrasi duel (Sumber: Tribunnews.com)
Penulis : Idham Saputra

PAGARALAM, KOMPAS.TV – Menolak dilerai karena menggoda seorang wanita di warung pecel lele, sopir travel bernama Niko Andesta malah menantang seorang polisi berkelahi.

Kejadian tersebut terjadi di sebuah warung pecel lele di Kota Pagaralam, Sumatera Selatan. Terkuak setelah Niko membuat laporan ke Polres Pagaralam atas kasus penganiayaan, Jumat (2/10/2020).

Akibat kejadian itu, sang sopir travel menderita luka sebanyak 35 jahitan saat berkelahi dengan Bripka AF, polisi yang ditantangnya berkelahi.

Baca Juga: Sempat Berduel dengan Pemilik Rumah Makan, Maling Diamuk Massa

Menurut Kapolres Pagaralam AKBP Dolly Gumara, kejadian yang berlangsung pada Kamis (24/9/2020) sekitar pukul 19.30 WIB bermula saat Bripka AF sedang makan di warung tersebut. 

Lalu datanglah korban Niko yang lantas menggoda wanita pekerja di sana.

Melihat hal itu, Bripka AF lantas melerai Niko. Tapi korban malah emosi dan menantangnya duel.

"Anggota kami ini sudah mengatakan kalau dia seorang polisi. Tapi korban malah menantang berkelahi bahkan mengatakan 'kalau aku kalah dengan kau, ku minum air kencing kau,' sehingga terjadilah perkelahian itu," kata Dolly, Sabtu (3/10/2020), dikutip dari Kompas.com.

Mendengar ucapan Niko, Bripka AF menjadi emosi dan melemparkan piring ke arah sopir travel itu, hingga mengenai tubuh korban.

Baca Juga: Kasat Sabhara Blitar Mengundurkan Diri, Ungkap Sikap Kapolres yang Membuatnya Tak Betah

Kemudian, terjadilah perkelahian di atas pecahan piring tersebut antara polisi dan sopir travel.

"Pergulatan itu dimenangkan pelaku (Bripka AF), akibat korban mengalami luka lengan kiri dan mendapat luka 35 jahitan terkena pecahan piring. Bukan dibacok, itu pembelokan informasi, korban ini terkena pecahan piring," terang Dolly. 

"Tapi perlu diketahui, tidak sepenuhnya anggota kami salah. Karena pelaku ini bermaksud untuk melindungi wanita yang diganggu oleh korban. Namun, korban malah menantangi berkelahi sehingga membuat pelaku emosi," lanjutnya.

Dolly menjelaskan, saat ini mereka telah menerima laporan Niko atas kasus tersebut. 

Sehingga, pihak kepolisian pun tetap akan memproses Bripka AF. 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x