BANDUNG, KOMPAS.TV - Mengumpulkan barang bekas seperti ini telah menjadi rutinitas dari karang taruna serta ibu-ibu pkk, rw 06, Kelurahan Gumuruh, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung.
Barang bekas yang terkumpul dari hasil mendatangi rumah-rumah warga, selanjutnya disortir, untuk kemudian di jual ke pengepul barang bekas, atau loak.
Jumlah uang yang mereka dapatkan beragam, tergantung dari banyaknya barang bekas yang terkumpul. Namun, berapapun besaran yang mereka dapatkan setiap harinya, sangatlah berarti untuk membantu para ibu hamil serta balita di lingkungan rw mereka, yang terdampak pandemi covid-19.
Semenjak pandemi, banyak warga yang terdampak secara ekonomi. Bantuan dari pemerintah memang berjalan, namun tidak mencukupi bagi pemenuhan khusus kebutuhan balita dan ibu hamil.
Untuk itu, Ketua rw setempat berinisiatif, merubah kegiatan mengumpulkan barang bekas yang biasanya dilakukan dua minggu sekali, menjadi lebih sering dilakukan, untuk mengumpulkan dana bantuan yang disebut bantuan 'cantelan' ini.
Disebut 'cantelan', karena pemberian bantuan ini diberikan dengan cara dicantel, atau digantungkan ke pagar.
Hal ini dilakukan agar pemberian bantuan tidak menyebabkan kerumunan ditengah pandemi.
Selain itu, warga yang membutuhkan dapat memilih sendiri isi bantuan yang mereka butuhkan, karena jenis sayur dan buah-buahan yang terdapat dalam cantelan ini berbeda-beda.
Untuk lebih tahu beri tater-update seputarJawa Barat, bisa klink link di bawah .
IG :https://www.instagram.com/kompastvjabar/
Youtube :https://www.youtube.com/c/kompastvjawabarat/
Twitter :https://www.twitter.com/kompastv_jabar/
Facebook :https://www.Facebook.com/kompastvjabar/
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.