SEMARANG, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo langsung mengirim utusan setelah mendengar kabar Khotimah (70) atau yang akrab dipanggil Mbah Khotim kena prank perempuan tak dikenal.
Mbah Khotim merupakan warga Jangli, Keluarahan Jatingaleh, Kecamatan Candisari Kota Semarang. Mbah Khotim merupakan korban prank penipuan. Barang dagangan dan dompet berisi uang hasil jualannya raib diambil perempuan yang menipunya.
Saat itu, Mbah Khotim bingung. Apalagi barang yang dijual Mbah Khotim merupakan barang titipan dari orang lain.
Mbah Khotimah tak bisa menahan kaget tatkala didatangi langsung oleh seorang asisten ajudan Presiden Joko Widodo, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Syarif Muhammad Fitriansyah di kediamannya, Minggu (16/8/2020).
Sebenarnya, ia sempat kaget karena sebelum utusan presiden datang, ada seseorang yang mengawasi aktifitasnya di rumah. Ia sempat curiga terhadap orang tersebut karena cukup lama berasa di dekat rumahnya.
"Saya sempat curiga ada orang yang ada di dekat rumah saya. Tak kira siapa, ternyata utusan dari Presiden Jokowi," ujarnya.
AKP Syarif yang menjinjing tas berwarna merah putih segera duduk di samping Mbah Khotimah mengutarakan maksud.
Bantuan berisi sembako dan uang tunai itu lantas diserahkan di depan Mbah Khotimah yang masih tidak percaya. Kendati tak saling bersalaman karena aturan jaga jarak, namun keakraban di antara mereka tetap terasa.
Mbah Khotimah tak bisa menyembunyikan rasa bahagianya saat menerima bantuan dari orang nomor satu di Indonesia.
"Terima kasih sekali ya, Pak," ucap Mbah Khotimah dengan raut muka berseri-seri.
Mbah Khotimah tak menyangka musibah yang menimpa dirinya mendapat perhatian hingga Presiden Jokowi. Dengan mata berkaca-kaca, Mbah Khotimah mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Presiden Jokowi.
Kendati tak bisa bertemu langsung, namun Mbah Khotimah mengaku senang atas pemberian bantuan tersebut.
Sebelumnya, Mbah Khotimah adalah korban penipuan oleh pelaku yang mengaku ingin memborong dagangannya.
Di usianya yang senja, nenek penjual jajanan pasar keliling itu masih harus berjalan kaki berkilometer supaya dagangannya laku terjual.
Namun, saat itu nasib malang harus menimpa dirinya. Mbah Khotimah diturunkan di pinggir jalan oleh orang tak dikenal dan uang beserta dagangannya dibawa lari oleh pelaku. Peristiwa yang dialami Mbah Khotimah itu pun menyentuh hati Presiden Jokowi.
AKP Syarif mengatakan, penyerahan bantuan langsung merupakan cara Presiden Jokowi secara pribadi menyatakan keprihatinan dan empati pada rakyat yang sedang dalam kesulitan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.