Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 238
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 238
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
KOMPAS.TV - Mantan pemain Manchester United, Wayne Rooney mempertanyakan kebijakan pemotongan gaji pemain sepak bola Inggris.
Sebelumnya, Liga Inggris telah mengajukan kebijakan pemotongan gaji pemain sebanyak 30 persen.
Pemotongan gaji itu terkait beban keuangan yang dirasakan klub-klub karena wabah virus Corona.
Karena pandemi itu, Premier League dan sejumlah kompetisi di Inggris harus dihentikan.
Baca Juga: Messi Ungkap Pemain Barcelona Setuju Gajinya Dipotong 70 Persen
Keadaan tersebut membuat klub-klub tak mendapatkan pemasukan, sehingga mengalami masalah finansial.
Klub-klub saat ini telah memotong gaji para karyawan non-pemain dan merumahkan mereka.
Namun, kini para pemain diharapkan bisa ikut berkontribus. Sekretaris Kesehatan Inggris, Matt Hancok bahkan ingin agar pemotongan tersebut segera dilakukan.
Tetapi, Rooney memandang kebijakan tersebut memalukan. Pemain Derby County itu mengaku dirinya siap untuk membantu, tapi tidak dengan cara seperti itu.
“Jika pemerintah menghubungi saya dan meminta mendukung para perawat secara finansial atau membeli ventilator, saya akan bangga melakukannya karena tahu kemana uang itu pergi. Saya di posisi bisa memberikan sesuatu, tapi tak semuanya begitu,” ujar Rooney dilansir The Guardian.
“Tiba-tiba seluruh pemain harus dipotong gajinya sebesar 30 persen. Kenapa pesepak bola tiba-tiba jadi kambing hitam? Beberapa hari ini begitu memalukan,” lanjutnya.
Baca Juga: Pemain Bayern Munchen dan Borussia Dortmund Sepakat Gajinya Dipotong
Pemotongan gaji pemain terkait wabah virus Corona sebenarnya tidaklah asing.
Sebelumnya dua klub besar Bundesliga, Bayer Muenchen dan Borussia Dortmund telah melakukannya.
Begitu juga dengan dua tim raksasa La Liga, Real Madrid dan Barcelona. Bahkan para pemain Blaugrana gajinya dipotong sebesar 70 persen.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.