JAKARTA, KOMPAS.TV - Indonesia berhasil mencatatkan prestasi dengan lolos ke Piala Dunia U17 2025 setelah memastikan melaju ke perempat final Piala Asia U17 2025.
Ini menjadi kedua kalinya Merah Putih lolos ke Piala Dunia U17 setelah dua tahun lalu menjalani debut ketika menjadi tuan rumah.
Namun, kelolosan ke Piala Dunia U17 2025 kali ini lebih spesial karena Indonesia meraihnya dengan berjuang melalui jalur kualifikasi.
Baca Juga: Timnas U17 Ukir Prestasi Lolos Piala Dunia, STY: Sepakbola Asia Tenggara Berkembang Pesat
Selain itu, penambahan peserta menjadi 48 tim yang membuat Asia atau AFC mendapatkan jatah 8 tim turut mendukung kelolosan Indonesia ke Piala Dunia U17.
Apresiasi layak diberikan kepada Timnas U17 Indonesia asuhan Nova Arianto dan juga PSSI yang mampu membuktikan talenta lokal juga bisa berprestasi di kancah Asia.
Selain Indonesia, Arab Saudi, Uzbekistan, dan Qatar yang selaku tuan rumah juga sudah dipastikan lolos ke Piala Dunia U17 2025.
Piala Dunia U17 2025 akan menjadi tonggak sejarah baru dalam penyelenggaraan turnamen usia muda FIFA.
Untuk pertama kalinya, turnamen ini digelar setiap tahun dengan jumlah peserta yang diperluas menjadi 48 tim.
Edisi kali ini juga menandai 40 tahun perjalanan kompetisi yang telah melahirkan banyak bintang masa depan sepak bola dunia.
Turnamen edisi 2025 merupakan yang pertama dengan format baru, sekaligus menandai awal dari siklus tahunan yang diadopsi oleh FIFA. Sebelumnya, Piala Dunia U17 diadakan dua tahun sekali dengan hanya 24 tim peserta.
Jerman akan datang sebagai juara bertahan setelah meraih gelar perdana mereka pada 2023. Namun, panggung tahun ini menjanjikan dinamika yang jauh berbeda, dengan keterlibatan lebih banyak negara dan sistem kompetisi yang lebih padat.
Baca Juga: Laga Pembuka Timnas U17 Di Piala Asia
Perubahan ini berakar dari usulan Asosiasi Sepak Bola Liberia yang disampaikan dalam Kongres FIFA ke-71 pada 21 Mei 2021.
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.