GIMCHEON, KOMPAS.TV - Megawati Hangestri Pertiwi, pemain voli Indonesia yang membela klub Korea Selatan Jung Kwan Jang Red Sparks, mengaku sedih dengan keputusan pensiun Kim Yeon-koung setelah musim ini berakhir. Kim adalah salah satu ikon voli Korea Selatan.
Setelah membantu timnya meraih kemenangan 3-2 atas Korea Hi-Pass Expressway Corporation dalam lanjutan V-League Korea Selatan, Sabtu (15/2/2025), Megawati menyebut Kim sebagai sosok yang menginspirasi banyak pemain.
"Bisa berada satu lapangan dengan Kim Yeon-koung adalah sebuah kehormatan. Saya sangat menghormatinya, dan saya merasa sedih mendengar dia akan pensiun setelah musim ini," kata Megawati, dikutip dari The Spike.
Kim mengumumkan keputusannya untuk pensiun setelah pertandingan melawan GS Caltex pada 13 Februari.
Ia menegaskan, apa pun hasil yang diraih musim ini bersama Heungkuk Pink Spiders, dirinya tidak akan melanjutkan karier sebagai pemain profesional.
Baca Juga: Ko Hee-jin Puji Megawati Setinggi Langit usai Bawa Red Sparks Raih 12 Kemenangan Beruntun
Megawati, yang telah menghadapi Kim sejak musim lalu, mengaku terinspirasi permainan legenda voli wanita Korea Selatan tersebut.
"Dia adalah pemain luar biasa dengan kepemimpinan dan konsistensi yang sulit ditandingi. Saya banyak belajar dari cara dia bermain dan bagaimana dia memimpin timnya," ujarnya.
Rekan setim Megawati di Jung Kwan Jang, Vanja Bukilic, juga menyampaikan pendapat serupa. Pemain asal Serbia itu berharap Kim bisa menunda keputusannya untuk pensiun.
"Saya sangat sedih mendengar kabar ini. Sejujurnya, saya berharap dia tetap bermain lebih lama. Meski berada di tim lawan, saya banyak belajar dari gaya permainannya," kata Bukilic.
Ia juga menyebut Kim sebagai pemain yang memiliki pengaruh besar di dunia voli.
Baca Juga: Megawati Beberkan Kunci Perfoma Apiknya di Musim Ini Bersama Red Sparks
"Kim adalah salah satu pemain yang mengubah permainan voli. Dia tidak hanya tampil konsisten di level tertinggi, tetapi juga memiliki jiwa kepemimpinan yang luar biasa," tambah Bukilic.
Dengan keputusan Kim untuk pensiun, Megawati dan Bukilic memperkirakan Heungkuk Pink Spiders akan semakin termotivasi di sisa musim.
"Saya yakin mereka akan semakin fokus, terutama di babak playoff. Kami harus siap menghadapi tantangan itu," ujar Megawati.
Red Sparks dan Pink Spiders masih memiliki satu laga tersisa di musim reguler, yang dijadwalkan berlangsung pada 1 Maret di Chungmu Gymnasium, Daejeon.
Meski menang atas Hi-Pass, Red Sparks gagal merebut kembali posisi kedua klasemen dari Hyundai Hillstate, dan tetap berada di posisi ketiga dengan selisih satu poin.
Megawati di laga hari ini sukses mencetak 25 poin dan masih menjadi salah satu top skor di V-League Korea Selatan dengan total 681 poin.
Baca Juga: Red Sparks Kembali ke Indonesia, Fun Volleyball 2025 Akan Digelar di Dua Kota
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : The Spike KR
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.