Alasan Erick Thohir Tunjuk Kluivert untuk Gantikan STY: Pertimbangannya Kompleks

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum PSSI Erick Thohir angkat bicara mengenai pemecatan Shin Tae-yong dan penunjukkan Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia. Erick menyebut eks striker Timnas Belanda itu adalah sosok yang tepat menangani Marselino Ferdinan dan kawan-kawan.

Kata Erick, pihaknya telah mempertimbangkan sekitar 15 nama sebelum memutuskan untuk merekrut Kluivert. Menurutnya, terdapat pertimbangan yang kompleks dalam pemilihan pelatih Timnas Indonesia.

"Memilih pelatih dan timnya, kan kita mesti lihat baju kita, kita ini masih ranking 120-130 di dunia, jadi kita mesti tahu mana pelatih yang available, mana yang interest, mana risiko-risiko ini yang bisa diperhitungkan untuk memastikan mimpi kita ini berlanjut. Jadi pertimbangan ini kompleks," kata Erick dalam program "ROSI" Kompas TV, Kamis (9/1/2025) malam.

Baca Juga: Soal Pergantian Pelatih Timnas dan Isu Mafia Bola, Komisi V DPR Jadwalkan Bertemu Menpora dan PSSI

Erick pun membantah anggapan jika Kluivert dipilih hanya karena bersedia datang wawancara pada hari Natal. Menteri BUMN itu menyebut terdapat beberapa pelatih yang diwawancara pada tanggal 25 Desember 2024.

Lebih lanjut, Erick mengaku melakukan wawancara pelatih pada hari Natal karena susah mendapat izin bepergian ke luar negeri. Ia menegaskan butuh wawancara langsung untuk menentukan pelatih Timnas Indonesia selanjutnya.

Erick Thohir kemudian meminta publik untuk mendukung Patrick Kluivert yang baru menjabat. Menurutnya, Kluivert mempertaruhkan reputasi di Timnas sehingga akan bekerja keras mewujudkan mimpi Indonesia lolos ke Piala Dunia.

"Kalau saya lihat dunia sepakbola kita sekarang menjadi sangat kejam, saya sangat sedih, itu hal-hal yang belum saja mulai, sudah di-downgrade," kata Erick.

"Ini saya rasa nggak fair, kita bukan bangsa seperti itu."

Baca Juga: Pelatih Vietnam Bereaksi Usai Shin Tae-yong Dipecat dari Timnas Indonesia, Ini Katanya