Kompas TV olahraga sepak bola

Timnas U20 Kalahkan Argentina, Indra Sjafri: Jangan Jemawa, Tetap Pakai Ilmu Padi

Kompas.tv - 29 Agustus 2024, 15:17 WIB
timnas-u20-kalahkan-argentina-indra-sjafri-jangan-jemawa-tetap-pakai-ilmu-padi
Pelatih Timnas U20 Indonesia, Indra Sjafri. (Sumber: PSSI)
Penulis : Gilang Romadhan | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pelatih Timnas U20 Indonesia, Indra Sjafri, meminta anak-anak asuhnya tidak jemawa setelah meraih kemenangan atas Argentina. 

Seperti diketahui, Garuda Muda sukses mengalahkan Argentina dalam laga perdana Seoul Earth on Us Cup 2024 di Mokdong Stadium, Seoul, Korea Selatan, Rabu (28/8/2024).

Timnas U20 sempat tertinggal lebih dulu. Tetapi, pada akhirnya menang dengan skor 2-1 lewat gol Kadek Arel Priyatna (75') dan eksekusi penalti Maouri Simon (79').

Baca Juga: Resmi, 26 Pemain Timnas Indonesia yang Dipanggil Shin Tae-Yong, Ada Nama Maarten Paes

Meski demikian, Indra Sjafri meminta skuad Garuda Muda fokus menyongsong laga selanjutnya kontra Thailand pada Jumat (30/8/2024). 

“Setelah kemarin selesai melaksanakan pertandingan dengan Argentina, hari ini kita recovery (pemulihan)," kata Indra, Rabu (28/8), dikutip dari Kompas.com. 

"Oleh karena jarak antar pertandingan hanya satu hari, pagi hari (kami) gunakan recovery terus siang diskusi pertandingan kemarin, evaluasi dan persiapan game plan pertandingan melawan Thailand."

“Paling penting kemenangan kemarin harus disikapi dengan wajar, jangan jemawa, jangan sombong, tetap pakai ilmu padi semakin berisi semakin merunduk,” tandas Indra.

Selain itu, dia mengungkapkan kunci kemenangan Timnas U20 atas Argentina. 

Menurut eks pelatih Bali United tersebut, Timnas U20 memiliki soliditas dan kebersamaan tim yang bagus. 

Baca Juga: Shin Tae-Yong Pilih Wahyu Prasetyo ketimbang Elkan Baggott di Timnas Indonesia, Apa Alasannya?

“Ini menjadi satu kesatuan dan mereka kita bina sudah enam bulan atau tujuh bulan kurang lebih dari Januari kemarin dan secara perlahan. Kita tahu persis karakter mereka masing-masing kualitas teknik mereka dan kepribadian mereka,” papar Indra. 

“Dari semua rangkuman itu, kita coba melakukan development (pengembangan) mereka supaya punya performa top yang baik,” pungkasnya.


 




Sumber : Kompas.com




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x

A PHP Error was encountered

Severity: Core Warning

Message: PHP Startup: Unable to load dynamic library 'newrelic.so' (tried: /usr/lib64/php/modules/newrelic.so (/usr/lib64/php/modules/newrelic.so: cannot open shared object file: No such file or directory), /usr/lib64/php/modules/newrelic.so.so (/usr/lib64/php/modules/newrelic.so.so: cannot open shared object file: No such file or directory))

Filename: Unknown

Line Number: 0

Backtrace: