Kondisi Terbaru Edwin van der Sar usai Alami Pendarahan Otak: Stabil tapi Masih Mengkhawatirkan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ajax Amsterdam memberikan update kondisi terbaru dari kiper legendaris Belanda, Edwin van der Sar, yang kemarin dilaporkan mengalami pendarahan otak.

Menurut pernyataan resmi klub Eredivisie itu, Sabtu (8/7/2023), kondisi Van der Sar saat ini mulai stabil.

Meski begitu, mantan kiper Manchester United itu masih dalam keadaan kritis dan mengkhawatirkan.

"Edwin van der Sar akan tetap dalam perawatan intensif untuk sementara waktu. Kondisinya stabil, namun masih mengkhawatirkan," tulis Ajax.

Ajax dan pihak keluarga Van der Sar pun mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan yang diberikan kepada pria berusia 53 tahun itu.

"Ajax membagikan informasi ini atas nama Annemarie van der Sar, istri Edwin," lanjut pernyataan tersebut.

"Sama seperti Ajax, keluarga Van der Sar berterima kasih dan sangat terkesan dengan banyaknya pernyataan dukungan."

Edwin van der Sar harus dilarikan ke rumah sakit di Kroasia usai mengalami pendarahan otak pada Jumat (7/7/2023) kemarin.

Van der sar yang sedang berlibur di negara tersebut dilaporkan pingsan dan dibawa ke rumah sakit menggunakan helikopter untuk menjalani perawatan intensif selama 24 jam.

Baca Juga: Pesan Ten Hag ke Mount: Saya Ingin Anda Menjadi Pemain yang Sangat Penting

"Pada hari Jumat, Edwin van der Sar mengalami pendarahan di sekitar otaknya. Dia saat ini berada di rumah sakit di unit perawatan intensif dan dalam kondisi stabil," tulis Ajax, kemarin.

"Begitu ada informasi yang lebih konkret, pembaruan akan menyusul. Semua orang di Ajax berharap Edwin cepat pulih. Kami memikirkan Anda."

Setelah mengakhiri karier sepak bola profesionalnya di Manchester United, Van der Sar memutuskan berada di posisi staf di Ajax.

Akan tetapi, ia memutuskan untuk mundur dari jabatan CEO Ajax Amsterdam pada Mei 2023.

Alasan Van der Sar mundur dikarenakan kegagalan Ajax yang hanya menempati posisi ketiga di klasemen akhir Eredivisie musim lalu.

"Setelah hampir sebelas tahun di dewan, saya selesai," kata Van der Sar dalam sebuah pernyataan.

“Kami telah mengalami hal-hal indah bersama, tetapi ini juga merupakan periode yang sangat sulit."

"Saya sangat berterima kasih kepada orang-orang yang telah saya temui dan bekerja sama selama karir kedua saya di Ajax, dan apa yang telah kami capai dan lalui bersama. Saya merasa perlu mengambil jarak, beristirahat, dan melakukan hal-hal lain."

"Rasanya tidak enak mengambil keputusan tentang masa depan klub yang luar biasa ini di masa mendatang. Itulah mengapa saya memutuskan untuk mengundurkan diri." 

Baca Juga: Masih Belum Puas, Erik ten Hag Ingin Rekrut Pemain Ajax Lagi