JAKARTA, KOMPAS.TV - FIFA bakal mulai menerapkan aturan offside baru "Wenger Law" yang akan diuji coba dan dilakukan secara bertahap.
Setiap tahunnya, FIFA selalu menerapkan perubahan dalam aturan sepak bola untuk semakin meningkatkan kualitas pertandingan.
Kali ini, badan pengatur sepak bola dunia itu akan merubah aturan terkait offside.
Dalam aturan baru tersebut, pemain akan dinyatakan offside apabila seluruh badannya berada di belakang pemain terakhir lawan.
Dengan begitu, ke depannya tidak akan ada lagi pemain yang dinyatakan offside dengan bahu saja, kaki saja atau kepala saja di belakang pemain terakhir lawan.
Seperti yang diketahui, sejak penerapan video assistant referee (VAR) beberapa musim terakhir, wasit seringkali melakukan pengecekan untun pelanggaran offside yang sangat tipis.
Bahkan tak jarang pulang ada perbedaan persepsi dari wasit mengenai posisi offside pemain.
Karena harus melakukan pengecekan dengan mendetail, tak jarang pertandingan harus berhenti lebih dari satu menit.
Baca Juga: Teknologi Pendeteksi Offside Otomatis akan Digunakan di Piala Dunia 2022 Qatar
Dengan diterapkannya aturan offside baru ini, tim yang melakukan penyerangan akan lebih diuntungkan.
Selain itu, pertandingan juga bisa lebih dinikmati penonton karena tidak harus berhenti lama untuk melakukan pengecekan VAR.
Menurut DirecTV Sports, FIFA pertama kali akan menguji aturan baru ini di kompetisi liga U-21 putra dan U-19 putri di Swedia.
Aturan baru offside ini secara bertahap akan diterapkan di seluruh Italia dan Belanda. Nantinya, dewan perubahan aturan FIFA untuk menilai bagaimana dampak aturan baru ini.
Aturan yang dikenal dengan Wenger Law ini dicetuskan oleh pelatih asal Prancis, Arsene Wenger.
Wenger Law ini dipresentasikan mantan pelatih Arsenal itu kepada Presiden FIFA Gianni Infantino pada Maret 2021.
Wenger sebenarnya berharap aturan baru ini diterapkan ketika Piala Dunia 2022 yang digelar di Qatar. Namun rencana ambusius Wenger itu belum bisa terwujud.
Tapi sekarang, FIFA tampaknya mulai tertarik dengan Wenger Law itu untuk mengurangi dampak VAR dalam sebuah pertandingan sepak bola.
Baca Juga: FIFA akan Gunakan Teknologi Pendeteksi Offside Semi-Otomatis di Piala Dunia 2022 Qatar
Sumber : Joe.co.uk
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.