Kompas TV olahraga sepak bola

Kapolri dan Erick Thohir Ungkap Temuan Indikasi Kecurangan di Liga Indonesia, Ini Pelakunya

Kompas.tv - 26 Juni 2023, 11:37 WIB
kapolri-dan-erick-thohir-ungkap-temuan-indikasi-kecurangan-di-liga-indonesia-ini-pelakunya
Kapolri Listyo Sigit Prabowo dan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Senin (26/6/2023). (Sumber: Kompas TV)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kepala Polisi Republik Indonesia (Kapolri) Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan adanya indikasi kecurangan di kompetisi liga Indonesia.

Hal tersebut diungkapkan Kapolri setelah melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir.

Pertemuan tersebut dilakukan kedua pihak di Mabes Polri, Jakarta, Senin (26/6/2023).

Baca Juga: Media Malaysia Puji Erick Thohir usai Datangkan Timnas Argentina: Bikin Indonesia Mendunia

Menurut Kapolri, pelaku pelanggaran tersebut adalah perangkat pertandingan.

“Kami menemukan adanya indikasi pelanggaran ataupun kecurangan yang dilakukan perangkat pertandingan,” ujarnya.

Namun, ia mengungkapkan tak perlu untuk mengungkap identitas pelakunya saat ini.

Kapolri menambahkan dirinya akan memerintahkan Satgas Anti-Mafia Bola dalam waktu untuk melakukan pendalaman dan penyelidikan terkait masalah ini.


"Ini komitmen kami, Polri dengan membentuk Satgas Anti-Mafia Bola ingin mengawal agar kompetisi liga, baik Liga 1, 2 ,3, akan menghasilkan kompetisi yang fair dan berkualitas,” ujarnya.

Baca Juga: Susul Jejak Ronaldo, Manchester United Pertimbangkan Beri Nomor Punggung 7 kepada Garnacho

Satgas Anti-Mafia Bola sendiri telah dibentuk sejak Maret lalu, ketika kompetisi Liga 1 tengah bergulir.

Sementara itu, Erick Thohir mengatakan pengungkapan ini menjadi bukti konkret kapolisian RI sebagai yang terdepan dalam membasmi mafia sepak bola.

“Kami mendukung pak, dan berterima kasih. Kita berharap proses yang akan terjadi akan transparan, dengan bukti-bukti data, bukan asumsi atau tebak-tebakan,” ucapnya.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x