JAKARTA, KOMPAS.TV - Kai Havertz menegaskan bahwa dia dan rekan-rekannya siap mengeluarkan biaya sendiri untuk perjalanan pertandingan tandang di tengah kondisi Chelsea saat ini.
Setelah Roman Abramovich disanksi pemerintah Inggris pekan lalu, pengeluaran Chelsea untuk biaya pertandingan tandang dibatasi maksimal 20.000 poundsterling (Rp373 juta) saja.
Jumlah itu tentu sangat kecil bagi klub sebesar Chelsea yang banyak mengikuti kompetisi.
Namun, Havertz yakin para pemain klub tersebut tidak akan kesulitan membayar dengan uang sendiri jika diperlukan dan menegaskan dia pasti juga akan melakukannya.
"Saya akan membayar, itu tidak masalah. Itu bukan masalah besar bagi kami," kata Havertz dalam konferensi pers jelang pertandingan Liga Champions melawan Lille, Selasa (15/3/2022), dikutip dari Football London.
“Bagi kami untuk datang ke pertandingan, itu adalah hal yang paling penting," lanjutnya.
Baca Juga: Thomas Tuchel Siap Naik Mobil Bersama Chelsea demi Lawan Lille di Liga Champions
"Saya pikir ada banyak hal yang lebih sulit di dunia saat ini dibanding kami harus naik kereta atau bus ke pertandingan tandang. Saya akan membayarnya, tidak masalah," ucapnya lagi.
Meski sudah menang 2-0 di leg pertama, Havertz mengatakan bahwa timnya tidak boleh lengah di laga leg kedua.
Ia menambahkan, masalah yang ada di luar lapangan malah mengganggu fokus Chelsea meraih hasil apik di Liga Champions.
“Saya pikir kami semua adalah pesepak bola profesional. Semua orang tahu ini adalah situasi yang aneh bagi semua orang di klub saat ini," tutur Havertz.
Sumber : Football London
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.