MU Mulai Pikirkan Pengganti Solskjaer, Brendan Rodgers Jadi Kandidat Utama

MANCHESTER, KOMPAS.TV - Manchester United telah memulai rencana suksesi mereka untuk menggantikan Ole Gunnar Solskjaer sebagai manajer, dengan pelatih Leicester City Brendan Rodgers menjadi kandidat utama. 

Menurut Manchester Evening News, klub raksasa Inggris tersebut telah memutuskan akan ada perubahan manajer usai dua kekalahan beruntun di Old Trafford dari Liverpool dan Manchester City.

Meski begitu, belum jelas kapan Manchester United akan memecat Solskjaer mengingat saat ini tidak ada pelatih top yang sedang menganggur.

Sumber dari dalam klub mengindikasikan bahwa Solskjaer kemungkinan besar masih akan memimpin Man United hingga akhir musim sembari menunggu pengganti yang pas.

Salah satu pelatih yang dirasa cocok untuk menjadi pengganti Solskjaer adalah Brendan Rodgers.

Namun Rodgers yang masih terikat kontrak dengan Leicester City hingga 2023 membuat MU harus membayar biaya untuk memboyongnya ke Old Trafford.

Dan juga, klub berjuluk "Setan Merah"  tersebut mempunyai kewajiban untuk membayar kompensasi jika memecat Solskjaer yang baru memperpanjang kontrak selama tiga tahun pada Juli lalu, yang jumlahnya tentu tidak sedikit.

Manajemen Manchester United turut memasukkan nama-nama pelatih top lainnya seperti Erik Ten Haag, Luis Enrique dan Zinedine Zidane.

Bahkan klaim dari Daily Record menyebut Zidane sudah mulai melakukan pembicaraan dengan pihak klub.

Baca Juga: Brendan Rodgers Diprediksi Bakal Terima Jabatan Pelatih Manchester United

Meski begitu, Rodgers dinilai sebagai kandidat yang paling cocok menjadi penerus Solskjaer.

Dan kebetulan pula, Leicester City yang dilatih Rodgers bisa dibilang menjadi tim yang mengawali rentetan hasil buruk Manchester United di musim ini.

Usai kalah 4-2 dari The Foxes bulan lalu, Cristiano Ronaldo dkk hanya mampu memetik satu kemenangan di Liga Premier Inggris ketika melawan Tottenham Hotspur.

Sejak melatih Leicester City pada 2019 lalu, Rodgers mampu membawa prestasi yang konsisten dengan membawa klubnya finis di posisi kelima Liga Premier Inggris dua musim terakhir.

Meski awal musim ini Leicester tampil mengecewakan di liga dengan hanya meraih lima kemenangan dari 11 pertandingan, Rodgers dipandang sebagai langkah penunjukan yang kredibel dan progresif oleh manajemen Manchester United.

MU saat ini masih tertahan di peringkat keenam Liga Premier Inggris musim 2021-2022 dengan poin 17, tertinggal 9 poin dari Chelsea yang berada di puncak.

Di laga selanjutnya melawan Watford pada Sabtu (20/11/2021), Solskjaer masih akan memimpin tim untuk menghadapi duel tersebut.

Kemenangan pun mutlak harus di raih Solskjaer jika masih ingin mempertahankan posisinya di Manchester United.

Usai menghadapi Watford, MU sudah ditunggu lain yang tak kalah penting saat menghadapi Villarreal yang menjadi penentu kelolosan mereka dari fase grup Liga Champions musim ini. 

Baca Juga: Solskjaer Ingkar Janji ke 8 Pemain, Ruang Ganti MU di Ambang Perpecahan