A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 241

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Fasilitas Lokasi Observasi WNI Awak Kapal Pesiar World Dream Dibuat Senyaman Mungkin

Kompas TV nasional berita kompas tv

Fasilitas Lokasi Observasi WNI Awak Kapal Pesiar World Dream Dibuat Senyaman Mungkin

Kompas.tv - 29 Februari 2020, 14:35 WIB
Penulis : Dea Davina

JAKARTA, KOMPAS.TV - Para anak buah kapal pesiar World Dream hari ini menjalani observasi di Pulau Sebaru kecil, Kepulauan Seribu. 

Awak Kapal Pesiar World Dream ini telah dinyatakan negatif virus corona dan akan diobservasi selama dua pekan.

Dengan mengenakan pakaian khusus, para petugas gabungan memindahkan 188 awak kapal world dream, dengan menggunakan kapal kecil.  

Awak Kapal Pesiar World Dream ini telah dinyatakan negatif virus corona, dan akan diobservasi selama 14 hari, sesuai ketentuan WHO. 

Baca Juga: Ini Dia Fasilitas Untuk WNI di Pulau Sebaru Pada Masa Observasi

Proses observasi di Pulau Sebaru Kecil ini melibatkan 762 personel gabungan, TNI Polri BNPB dan Kemenkes.

Selama diobservasi di Pulau Sebaru, 188 WNI akan menempati kamar-kamar yang ada di pulau yang sebelumnya tidak berpenghuni.

Selain kebutuhan sehari hari, fasilitas seperti rumah sakit mini juga disediakan untuk memantau kesehatan WNI yang dievakuasi dari Kapal World Dream ini.

Petugas juga memasang alat komunikasi, termasuk kamera pemantau di dalam kamar.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana menyebut, Pulau Sebaru Kecil dipilih sebagai tempat observasi 188 WNI awak Kapal Pesiar World Dream, karena memiliki fasilitas yang lebih lengkap dibanding Natuna.

Selain itu, jarak antara Pulau Sebaru dan permukiman penduduk lebih jauh, sehingga meminimalisasi penolakan dari warga.

Sebelumnya, Menko PMK, Muhadjir Effendy memantau langsung persiapan pemindahan 188 WNI dari KRI Soeharso ke Pulau Sebaru.

Muhadjir, didampingi Pangkogab Wilhan I, Laksdya Yudo Margono, dan Kepala BNPB, Doni Monardo mengecek pengamanan dan kenyamanan di fasilitas observasi.

Termasuk, memastikan kesiapan para petugas gabungan, yang akan bertugas selama 14 hari. 




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x