Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
JAKARTA, KOMPAS.TV - Menurut rencana, besok akan ada gelaran aksi 212 dari Front Pembela Islam (FPI), GNPF Ulama, dan Alumni Persaudaraan (PA) 212 di depan Istana Negara, Jumat (21/2/2020).
Baca Juga: PA 212 Kembali Berunjuk Rasa, Kali Ini Apa Tuntutannya?
Polda Metro Jaya memastikan telah siap mengamankan rencana aksi unjuk rasa tersebut.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus mengatakan, pengamanan akan dilakukan Polres Jakarta Pusat yang dibantu oleh personel dari Polda Metro Jaya serta TNI.
"Kami sudah terima pemberitahuan aksi kemarin. Dan sudah disiapkan pengamanannya," kata Yusri, Kamis (20/2/2020).
Mengenai jumlah personel yang akan mengamankan, Yusri mengatakan, jumlahnya sangat fleksibel.
"Tergantung dari massa aksi yang datang. Nanti kita lihat saja. Kalau kita bilang pengamanan 10 ribu personel, dan yang datang cuma 20 orang kan gak sesuai, gak imbang banget," tutur Yusri.
Yang pasti, kata Yusri, personel yang disiapkan sangat memadai.
"Sebab ini pengamanan biasa saja seperti yang kita lakukan sebelumnya," katanya.
Diharapkan kata Yusri, aksi berjalan tertib dan lancar.
Untuk pengaturan lalu lintas saat aksi, menurut Yusri, akan diterapkan situasional.
"Ditlantas sudah menyiapkannya dan akan diterapkan situasional," kata dia.
Baca Juga: Rumah Ketua PA 212 Dilempari Batu
Seperti diketahui, Front Pembela Islam (FPI) hingga Persaudaraan Alumni (PA) 212 bakal menggelar aksi terkait pemberantasan korupsi di Indonesia dengan tema “Aksi 212 Berantas Mega Korupsi Selamatkan NKRI”.
Aksi bakal digelar di depan istana negara, Jumat besok.
Aksi 212 terkait korupsi ini juga akan menyoroti kasus dugaan suap PAW anggota DPR yang melibatkan eks caleg PDIP Harun Masiku dan eks komisioner KPU Wahyu Setiawan.
Mereka juga akan menyinggung kasus dugaan korupsi PT Asuransi Jiwasraya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.