Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
JAKARTA, KOMPAS.TV - Kematian Bupati Boven Digoel Benediktus Tambonop masih menyisakan pertanyaan. Polisi telah menyatakan bahwa tidak ada tindak pidana dalam kematian bupati kader PDIP tersebut.
Polisi menyatakan Benediktus meninggal karena serangan jantung saat berada di dalam hotel berbintang di kawasan kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (13/1/2020). Belakangan, sejumlah fakta terbuka setelah keluarga menerima jenasah Benediktus.
Almarhum dikebumikan di Taman Makam Pahlawan Kabupaten Merauke, Papua, Kamis (16/1/2020).
1. Sehari Setalah Rakernas PDIP
Kedatangan Benediktus ke Jakarta untuk mengikuti Rapat kerja nasional (Rakernas) sekaligus HUT PDIP ke47 yang diselengarakan di JIExpo Kemayoran pada 10 Januari hingga 12 Januari 2020.
Baca juga: Jalan Trans Papua Ruas Merauke-Boven Digoel Rusak
Benediktus menginap di Hotel Grand Mercure Kemayoran, yang hanya berjarak 2 KM dengan waktu tempuh hanya kurang lebih 10 menit jika menggunakan kendaran roda dua.
Benediktus merupakan kader PDIP yang memenangkan Pilkada Boven Digoel pada 2016 lalu. Almarhum berpasangan dengan Chaerul Anwar. Pasangan yang diberi nama 'BENAR' ini unggul dengan perolehan suara sebanyak 13.927.
Almarhum meninggal sehari setelah Ketua Umum Megawati Soekarnoputri menutup Rakernas dan perayaan HUT PDIP ke-47, Minggu (12/1/2020). Sebelum diserahkan ke keluarga, jenasah dimandikan di RS Cipto Mangunkusumo.
2. Ditemukan Jamu dan Uang
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.