Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
Pesawat Garuda Indonesia 271yang bertolak dari Banyuwangi dengan tujuan bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, terpaksa putar haluan dan mendarat darurat di Bandara Halim Perdanakusuma, Jumat siang (22/11/2019).
Menurut informasi dari salah satu penumpangnya, Sigit Pramono, pesawat terpaksa mendarat di Halim Perdanakusuma lantaran cuaca buruk di Bandara Soetta.
"Alhamdulillah, kami sudah mendarat, tetapi mendarat darurat di Halim Perdanakusuma," kata Sigit, seperti dikutip Kontan.co.id
Sigit mengungkapkan bahwa ada hal aneh dari kejadian ini. Pasalnya, seluruh penumpang tidak diperbolehkan turun.
"Pilot mau terbang lagi ke Cengkareng, karena di Halim tidak ada petugas darat Garuda," tuturnya.
Persoalannya, lanjut Sigit, semua penumpang tidak mau terbang lagi karena merasa ketakutan setelah pesawat Garuda Indonesia yang mereka tumpangi gagal mendarat sebanyak dua kali di Bandara Soetta.
Sampai pukul 12.40 WIB, para penumpang masih berada di dalam pesawat dan tidak diperbolehkan turun ke terminal.
Terkait buruknya cuaca di langit Bandara Soetta dibenarkan oleh petugas dari Bandara Halim Perdanakusuma.
Kepada Kompas TV seorang petugas Bandara Halim Perdanaksuma mengirimkan pesan singkat laporan buruknya cuaca di langit bandara Soetta itu. (DMB)
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.