Kompas TV nasional hukum

Kejagung Sita 130 Helm dan 12 Sepeda Mewah Milik Tersangka Kasus Suap Vonis Lepas CPO

Kompas.tv - 23 April 2025, 19:19 WIB
kejagung-sita-130-helm-dan-12-sepeda-mewah-milik-tersangka-kasus-suap-vonis-lepas-cpo
Foto Arsip. Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung Harli Siregar menyebut penyidik menyita ratusan helm dan belasan sepeda mewah milik advokat Ariyanto (AR), tersangka asus dugaan suap dan gratifikasi terkait dengan putusan lepas (ontslag) perkara korupsi pemberian fasilitas ekspor crude palm oil (CPO) di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. (Sumber: ANTARA/HO-Kejaksaan Agung RI)
Penulis : Isnaya Helmi | Editor : Deni Muliya

JAKARTA, KOMPAS.TV - Petugas Kejaksaan Agung (Kejagung) menyita ratusan helm dan belasan sepeda mewah milik advokat Ariyanto (AR).

Seperti diketahui, Aryanto merupakan tersangka kasus dugaan suap dan gratifikasi terkait dengan putusan lepas (ontslag) perkara korupsi pemberian fasilitas ekspor crude palm oil (CPO) di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung Harli Siregar menyebut, ratusan helm itu disita dari rumah Ariyanto yang berada di Jalan Mendut, Menteng, Jakarta Pusat.

Baca Juga: Kejagung Geledah Rumah Hakim Ali Tersangka Suap Perkara CPO, Temukan Rp5,5 Miliar di Bawah Kasur

"Dari Jalan Mendut di kawasan Menteng, penyidik melakukan penyitaan terhadap 130 helm." kata Harli dalam keterangannya, Rabu (23/4/2025).

"Helm kenapa disita? Helm juga sekarang mempunyai nilai ekonomis yang cukup signifikan," sambungnya.

Selain ratusan helm, penyidik juga turut menyita belasan sepeda dan motor mewah.

"Ada 12 sepeda mewah, ada satu unit sepeda motor Harley Davidson," ucapnya.

Selain di Jalan mendut, ia mengungkapkan, penyidik juga mendatangi Jalan Dermaga Marina, Pademangan, Jakarta Utara, untuk menyita dua buah kapal yacht milik Ariyanto.

"Ada dua unit kapal (disita)," ucapnya.

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV/Kanal Youtube Kompas.com.




KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x