JAKARTA, KOMPAS.TV - Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana memberikan tanggapan terkait dugaan penggelapan dana operasional dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kalibata, Jakarta Selatan.
"Ini masalah internal mitra," kata Dadan, Rabu (16/4/2025), dikutip dari Kompas.com.
Dia menyatakan persoalan ini tidak akan mengganggu pelayanan MBG yang telah berjalan.
Ia juga mengungkapkan, distribusi MBG belum berjalan kembali usai Lebaran.
“Kebetulan setelah libur Lebaran belum jalan kembali dan sedang kita atur agar bisa di-handle,” katanya.
Sebelumnya dapur MBG yang berlokasi di Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, diberitakan resmi berhenti beroperasi sejak akhir Maret 2025.
Dapur MBG ini dikelola Ira Mesra, mitra Yayasan Media Berkat Nusantara (MBN) sekaligus bagian dari tim Satuan Pelayanan dan Pemenuhan Gizi (SPPG).
Baca Juga: Tak Dibayar Hampir Rp 1 M, Dapur MBG Kalibata Tutup, Diduga ada Penggelapan Dana
Berhentinya operasional dapur MBG ini diduga akibat adanya penggelapan dana operasional oleh pengelola dana, yakni Yayasan MBN, yang nilainya nyaris menembus Rp1 miliar.
"Kami tidak bisa lagi memberikan modal karena dua tahap, 60.000 porsi. Kami tidak dibayar sepeser pun," ujar kuasa hukum Ira, Danna Harly, Rabu, dikutip dari Kompas.com.
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.