JAKARTA, KOMPAS.TV – Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Andre Rosiade menyebut pertemuan antara Ketua DPR Puan Maharani, Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi), dan Presiden Prabowo Subianto, tidak perlu dipermasalahkan.
Menurutnya, momen kebersamaan mereka saat menghadiri retret kepala daerah di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, Kamis (27/2/2025), merupakan simbol persatuan para elite politik yang berdampak positif bagi bangsa.
"Persatuan itu indah. Kenapa harus diributkan? Negara ini bisa menjadi besar jika para elite-nya bersatu," kata Andre di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (28/2/2025).
Ia menjelaskan, Presiden Prabowo selalu mengajarkan kepada kader Gerindra bahwa salah satu kunci utama negara maju adalah kesolidan para pemimpin.
"Pak Prabowo ingin seluruh elite politik bersatu. Dengan begitu, Indonesia bisa menjadi negara maju," kata Andre.
Baca Juga: Puan Beber Obrolan dengan Prabowo, Jokowi, dan SBY hingga Ungkap Alasan Megawati Tak Hadir Retret
Selain itu, lanjutnya, pesan tentang persatuan ini telah lama disampaikan oleh Prabowo, bahkan sejak masa kampanye.
"Pak Prabowo sudah menyampaikan hal ini sejak dulu, saat kampanye pun beliau selalu menekankan pentingnya persatuan," katanya.
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.
Severity: Core Warning
Message: PHP Startup: Unable to load dynamic library 'newrelic.so' (tried: /usr/lib64/php/modules/newrelic.so (/usr/lib64/php/modules/newrelic.so: cannot open shared object file: No such file or directory), /usr/lib64/php/modules/newrelic.so.so (/usr/lib64/php/modules/newrelic.so.so: cannot open shared object file: No such file or directory))
Filename: Unknown
Line Number: 0
Backtrace: