JAKARTA, KOMPAS.TV – Agam Muhammad Nasruddin, anak bos rental mobil yang tewas ditembak di rest area KM 45 Tol Tangerang-Merak, terisak saat menjelaskan peristiwa yang mengakibatkan ayahnya meninggal dunia.
Saat hadir sebagai saksi dalam sidang perkara tersebut di Pengadilan Militer II-08 Jakarta, Selasa (18/2/2025), Agam menjawab pertanyaan oditur militer mengenai apakah dirinya melihat terdakwa melakukan hal lain, seperti mengokang senjata, sebelum menembak di lokasi kejadian.
“Langsung menembak, Pak. Tidak (mengokang dulu). Langsung mengarahkan, langsung letusan keluar. Tidak ada kokangan,” jawabnya, dipantau dari siaran kanal YouTube Kompas TV.
Saat ditanya apakah dia memperkirakan senjata yang digunakan memang sudah siap tembak, Agam membenarkan.
“Ya, karena memang ada suara tembakan. Sudah siap tembak.”
Menurut Agam, setelah terdengar suara tembakan, dia melihat Ramli, pegawai rental mobil milik sang ayah, terkapar. Namun, ia mengaku tidak mengetahui Ramli tersungkur setelah tembakan keberapa.
Baca Juga: Jadi Saksi, Anak Bos Rental Ceritakan Kronologi Penembakan Ayahnya oleh Oknum TNI AL
“Saya tidak tahu (tembakan keberapa).”
“Setelah saya melihat mobil Brio kami dibawa lagi, sama mobil Sigra kabur, saya baru berani keluar dan melihat Pak Ramli sudah terkapar,” tuturnya.
Oditur kemudian menanyakan kepada Agam apakah dia tahu penyebab Ramli terkapar. Agam mengatakan, berdasarkan pernyataan Ramli, yang bersangkutan terkena tembakan.
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.