Kompas TV nasional peristiwa

Ombudsman Sebut Hampir 4.000 Nelayan Rugi Rp24 Miliar Gegara Pagar Laut Tangerang

Kompas.tv - 3 Februari 2025, 18:20 WIB
ombudsman-sebut-hampir-4-000-nelayan-rugi-rp24-miliar-gegara-pagar-laut-tangerang
Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Banten Fadli Afriadi (kiri) dan anggota Ombudsman RI Yeka Hendra Fatika (tengah) saat konferensi di Kantor Ombudsman, Jakarta, Senin (3/2/2025). Ombudsman Provinsi Banten membeberkan hasil investigasi terkait kerugian nelayan akibat adanya pagar laut di perairan Kabupaten Tangerang, Banten. (Sumber: Tangkap Layar kanal YouTube Ombudsman RI.)
Penulis : Isnaya Helmi | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ombudsman RI Provinsi Banten membeberkan hasil investigasi terkait polemik pagar laut sepanjang 30 Kilometer (km) di perairan Kabupaten Tangerang, Banten, Senin (3/2/2025).

Kepala Perwakilan Ombudsman RI Banten, Fadli Apriyadi mengungkapkan dalam investigasi yang dilakukan ditemukan sebanyak 3.888 nelayan dirugikan pemasangan pagar laut tersebut.

Ia juga menyebut kerugian yang dialami ribuan nelayan tersebut mencapai Rp24 miliar.

"Berdasarkan hitungan kami, minimal kerugian yang dialami oleh hampir 4.000 nelayan itu mencapai sekurang-kurangnya Rp24 miliar," kata Fadli dalam konferensi pers, Senin. Dipantau dari Breaking News KompasTV.

Baca Juga: Nusron Janji Batalkan Sertifikat Pagar Laut jika Terbukti di Laut: Kami Perlu Hati-Hati

Adapun kerugian yang dialami nelayan tersebut dihitung sejak Agustus 2024-Januari 2025.

Ia menambahkan, kerugian itu diperoleh berdasarkan sejumlah aspek, mulai dari bahan bakar hingga kerusakan kapal.

"Karena ada berbagai asumsi itu dari jumlah bahan bakar bertambah antara 4-6 liter solar per hari, lalu hasil tangkapan yang berkurang, kerusakan kapal," tegasnya.

"Sehingga minimal itu angkanya adalah Rp 24 miliar," sambungnya.

Ia pun menjelaskan angka Rp24 miliar tersebut merupakan estimasi kerugian minimal yang dialami ribuan nelayan akibat pagar laut di perairan Tangerang.

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV




KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x