Kompas TV nasional peristiwa

Beri Diskon Januari-Februari, Akankah Tarif Listrik PLN Maret 2025 Ada Kenaikan?

Kompas.tv - 2 Januari 2025, 07:20 WIB
beri-diskon-januari-februari-akankah-tarif-listrik-pln-maret-2025-ada-kenaikan
Ilustrasi Meteran Listrik (Sumber: kompas.com)
Penulis : Danang Suryo | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS.TV - Spekulasi tentang kemungkinan kenaikan tarif listrik di bulan Maret 2025 terjawab sudah. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Direktur Jenderal Ketenagalistrikan, Jisman P. Hutajulu, memastikan tarif listrik untuk 13 golongan pelanggan nonsubsidi tidak akan mengalami perubahan sepanjang Triwulan I 2025.

"Memasuki Tahun Baru 2025, pemerintah menetapkan tarif tenaga listrik Triwulan I (Januari-Maret) Tahun 2025 bagi 13 golongan pelanggan nonsubsidi tetap atau tidak mengalami perubahan," kata Hutajulu sebagaimana dilansir dari Antara, Selasa (1/1/2025).

Keputusan ini menarik perhatian karena seharusnya terjadi penyesuaian tarif berdasarkan kondisi ekonomi makro.

Baca Juga: Simak! Begini Skema Diskon Listrik 50 Persen yang Berlaku Mulai 1 Januari 2025

Menurut Peraturan Menteri ESDM Nomor 7 Tahun 2024, evaluasi tarif listrik dilakukan setiap tiga bulan dengan mempertimbangkan empat parameter utama: nilai tukar rupiah, Indonesian Crude Price (ICP), inflasi, dan Harga Batubara Acuan (HBA).

Data realisasi parameter ekonomi makro periode Agustus hingga Oktober 2024 sebenarnya mengindikasikan potensi kenaikan tarif. Namun, pemerintah memutuskan untuk menahan kenaikan tersebut hingga Maret 2025.

Dengan demikian, tarif listrik akan tetap stabil. Pelanggan rumah tangga dengan daya 900 VA-RTM tetap membayar Rp 1.352,00 per kWh, sementara pelanggan 1.300 VA dan 2.200 VA tetap dikenakan tarif Rp 1.444,70 per kWh.

Untuk pelanggan bisnis menengah (6.600 VA-200 kVA), tarif bertahan di angka Rp 1.444,70 per kWh.

Sebagaimana diketahui PLN memberikan diskon tarif listrik sebesar 50% bagi pelanggan dengan daya 2.200 VA ke bawah.

Diumumkan Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo,  diskon ini berlaku otomatis untuk pelanggan pascabayar dan prabayar pada periode Januari hingga Februari 2025, mencakup pelanggan dengan daya 450 VA, 900 VA, 1.300 VA, dan 2.200 VA.

Bagi pelanggan pascabayar, potongan diterapkan langsung pada tagihan bulanan, sementara pelanggan prabayar mendapat diskon saat membeli token listrik melalui berbagai saluran

Baca Juga: Penerapan PPN 12 Persen, Tarif Listrik Diskon 50 Persen hingga Februari 2025

Tarif Listrik PLN Triwulan I (Januari-Maret) 2025

Daftar Tarif Listrik

  • Golongan R-1/TR (Rumah Tangga):
    • 900 VA-RTM: Rp 1.352,00 per kWh
    • 1.300 VA: Rp 1.444,70 per kWh
    • 2.200 VA: Rp 1.444,70 per kWh
  • Golongan R-2/TR (Rumah Tangga):
    • 3.500 VA - 5.500 VA: Rp 1.699,53 per kWh
  • Golongan R-3/TR,TM (Rumah Tangga):
    • 6.600 VA ke atas: Rp 1.699,53 per kWh
  • Golongan B-2/TR (Bisnis):
    • 6.600 VA - 200 kVA: Rp 1.444,70 per kWh
  • Golongan B-3/TM,TT (Bisnis):
    • Di atas 200 kVA: Rp 1.114,74 per kWh
  • Golongan I-3/TM (Industri):
    • Di atas 200 kVA: Rp 1.114,74 per kWh
  • Golongan I-4/TT (Industri):
    • 30.000 kVA ke atas: Rp 996,74 per kWh
  • Golongan P-1/TR (Pemerintah):
    • 6.600 VA - 200 kVA: Rp 1.699,53 per kWh
  • Golongan P-2/TM (Pemerintah):
    • Di atas 200 kVA: Rp 1.522,88 per kWh
  • Golongan P-3/TR (Pemerintah):
    • Rp 1.699,53 per kWh
  • Golongan L/TR,TM,TT (Penerangan Jalan Umum):
    • Rp 1.644,52 per kWh

 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x