Kompas TV nasional politik

Ali Mochtar Ngabalin Ajak Mahkamah Rakyat Luar Biasa ke Kantor Staf Presiden: Nanti Saya Jemput

Kompas.tv - 27 Juni 2024, 06:00 WIB
ali-mochtar-ngabalin-ajak-mahkamah-rakyat-luar-biasa-ke-kantor-staf-presiden-nanti-saya-jemput
Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin (kanan) dan Jubir Mahkamah Rakyat Luar Biasa Edy Kurniawan (tengah) di Kompas Petang, Kompas TV, Rabu (26/6/2024). (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV – Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Ali Mochtar Ngabalin mengajak Mahkamah Rakyat Luar Biasa untuk hadir ke Kantor Staf Kepresidenan.

Ngabalin menyampaikan ajakan tersebut saat menjadi narasumber pada dialog Kompas Petang, Kompas TV, Rabu (26/6/2024).

Dalam dialog tersebut Ngabalin menanggapi pernyataan juru bicara Mahkamah Rakyat Luar Biasa, Edy Kurniawan, yang menyebut pihaknya telah mengundang Presiden Joko Widodo atau Jokowi datang ke Mahkamah Rakyat Luar Biasa.

Edy juga menyebut bahwa mahkamah tersebut berisi korban pelanggaran hak asasi manusia (HAM).

“Dengar dulu, mahkamah rakyat ini rakyat mana yang kau bikin? Dari mana kau punya aturan bikin ini mahkamah rakyat? Astaghfirullah, Edy, Edy, kau bilang sama teman-teman itu, rakyat mana? Kasih tunjuk,” kata Ngabalin.

Baca Juga: Ali Mochtar Ngabalin soal Mahkamah Rakyat Luar Biasa: Menjual Demokrasi untuk Menebar Kebencian

“Besok ini, hari Jumat, bawa datang ke mari sini, supaya kita kasih tahu mana yang kau bilang rakyat yang tidak mendapatkan itu keadilannya. Jangan kau bikin mahkamah sendiri.”

Ia pun mempertanyakan legal standing dari Mahkamah Rakyat Luar Biasa tersebut sehingga dengan mudahnya memanggil orang hadir.

“Dari mana kau dapat legal stading? Kenapa kau buat mahkamah rakyat di luar dari aturan republik ini? Dari mana? Rakyat siapa yang kau maksudkan? Gampang-gampang saja kau panggil-panggl orang untuk datang ke mahkamah rakyat. Aduh, bahaya ini generasi kita ini.”

“Besok kau datang, saya jam 8 sudah ada di Kantor Staf Presiden. Mana itu mereka yang bilang tidak mendapatkan keadilan itu.,” kata Ngabalin.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA


Sulawesi

Banjir Rendam 12 Kecamatan di Maros

22 Desember 2024, 23:51 WIB

FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x