JAKARTA, KOMPAS.TV - Mundurnya Yusril Ihza Mahendra dari jabatan Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) dianggap sebagai sinyal untuk masuk kabinet Presiden dan Wakil Presiden Terpilih, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyatakan, sejauh ini belum ada pembahasan mengenai siapa-siapa saja yang akan masuk dalam kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran.
Termasuk soal penilaian Yusril mundur dari ketua umum PBB karena akan masuk di kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran.
"Mengenai pertanyaan soal Pak Yusril, kita kan sampai saat ini belum tahu mengenai siapa dan tempatnya di mana, mengenai kementerian-kementerian yang akan ditunjuk oleh Pak Prabowo," ujar Dasco di Gedung DPR, Senin (20/5/2024), dikutip dari Kompas.com.
Dasco menjelaskan, sampai saat ini pihaknya masih fokus membahas program unggulan Prabowo.
Baca Juga: Yusril Mengaku Siap Setor Nama-Nama Calon Menteri ke Prabowo
"Karena sampai saat ini kita masih dalam hal pengkajian program unggulan dari presiden terpilih," ujar Dasco.
Yusril Ihza Mahendra memutuskan mundur dari jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB).
Keputusan itu disampaikan dalam acara Musyawarah Dewan Partai (MDP) di kantor DPP PBB, Jakarta, Sabtu (18/5/2024) malam.
Yusril menjelaskan, alasan dirinya mundur dari jabatan Ketua umum lantaran sudah terlalu lama memimpin partai, sejak PBB berdiri pada awal Reformasi 1998. Ia menilai sudah saatnya regenerasi dilakukan di internal PBB.
Sebelum Yusril mundur dari jabatan Ketum, dalam acara MDP membahas pengajuan kader terbaik PBB untuk duduk di kabinet pemerintahan Prabowo Gibran.
Baca Juga: Teka-teki Komposisi Menteri Prabowo-Gibran
Yusril mengaku sudah menyiapkan tiga hingga empat nama kader yang bakal diusulkan dari PBB, jika diminta menyiapkan calon menteri oleh Presiden Terpilih Prabowo Subianto.
"Kalau sekiranya diminta PBB mengajukan calon-calon, kami akan sampaikan, tentunya tidak hanya satu orang ya, pasti tiga sampai empat orang," ujar Yusril.
Terpisah, Sekretaris Jenderal Partai Bulan Bintang (PBB) Afriansyah Noor mengungkapkan, kader yang diajukan PBB untuk masuk kabinet yakni kemungkinan akan mengajukan Yusril Ihza Mahendra, dirinya sendiri, Fachri Bachmid serta Yuri Kemal.
Sumber : Kompas TV/Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.