JAKARTA, KOMPAS.TV – Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1 Muhaimin Iskandar menyebut penyebab kegagalan proses pembangunan Indonesia adalah karena hilangnya keadilan.
Pernyataan Muhaimin tersebut disampaikan saat berorasi dalam kampanye akbar pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar di Jakarta International Stadium (JIS), Sabtu (10/2/2024).
Dalam orasinya, Cak Imin, sapaan akrabnya mengatakan, selama beberapa bulan terakhir dirinya berkeliling ke seluruh penjuru Indonesia.
“Saya beberapa bulan terakhir ini berkeliling, terutama Mas Anies, ke seluruh penjuru, seluruh rakyat menitipkan harapan, harapan akan nasibnya. Petani, nelayan, peternak, guru-guru, betul? Para pengangguran, betul?” kata Muhaimin, yang dijawab serempak oleh hadirin dengan kata betul.
Baca Juga: Hari Terakhir Kampanye, Relawan Prabowo – Gibran bagi-bagi 2000 Makanan Gratis di Ambon
“Insyaallah amanah ini akan kita teruskan dengan sungguh-sungguh, kita wujudkan melalui kemenangan perubahan.”
Ia kembali menanyakan kepada para hadirin, apakah mereka siap, dan dijawab bahwa mereka siap.
Muhaimin pun mengajak semua hadirin untuk menjawab dengan jawaban insyaallah saat ia mengatakan "AMIN menang".
“Dan kita sudah mengerti betul, salah satu penyebab kegagalan dari seluruh proses pembangunan kita adalah hilangnya keadilan.”
“Insyaallah perubahan mewujudkan keadilan. Betul?” tanyanya lagi.
Cak Imin menambahkan, siapa pun yang mengganggu keadilan akan dilawan.
“Siapa yang mengganggu keadilan, kita lawan. Kita lawan. Insyaallah.”
“Dengan kesungguhan ini kita bersyukur. Saya Muhaimin Iskandar sangat bersyukur, akhirnya saya dipertemukan oleh Allah SWT dengan pasangan yang luar biasa, putra terbaik bangsa. Betul?” tambahnya.
Baca Juga: King Nassar Ajak Megawati hingga Puan Joget dan Nyanyi di Kampanye Akbar Ganjar
Ia juga mengajak semua hadirin untuk membandingkan capres nomor urut 1 Anies Baswedan dengan kandidat lain.
“Silakan dibandingkan dengan capres yang lain, betul? Anies Baswedan terbaik untuk Indonesia.”
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.