Kompas TV nasional politik

Puan Akui Sempat Tanya Arah Partai Demokrat ke AHY, Dibalas Pamit Dukung Prabowo

Kompas.tv - 21 September 2023, 18:22 WIB
puan-akui-sempat-tanya-arah-partai-demokrat-ke-ahy-dibalas-pamit-dukung-prabowo
Ketua DPP PDI-P Puan Maharani bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Plataran Hutan Kota, Senayan, Jakarta, Minggu (18/6/2023). (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV/Nadia)
Penulis : Johannes Mangihot | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani membenarkan dirinya mendapat pesan pamitan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).  

Puan menjelaskan komunikasi melalui aplikasi Whatsapp dengan AHY awalnya menanyakan soal kabar masing-masing. 

Kemudian obrolan meningkat ke arah situasi politik jelang Pilpres. Di momen ini AHY menjelaskan telah mengambil sikap untuk bergabung ke Koalisi Indonesia Maju (KIM).

"Saya menghormati pilihan politik Partai Demokrat dalam Pilpres 2024," ujar Puan di kompleks parlemen, Kamis (21/9/2023).

Sebelumnya komunikasi AHY dengan Puan soal  keputusan Demokrat bergabung ke KIM diungkap Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat Hinca Pandjaitan.

Baca Juga: Demokrat Sebut AHY sudah Kirim Pesan ke Puan karena Belum Bisa Bersama di 2024

Hinca menjelaskan pesan pribadi AHY ke Puan tidak terlepas dari hubungan yang baik keduanya. 

Menurut Hinca dalam pesan tersebut AHY juga menyatakan pamit ke Puan karena sudah memutuskan bergabung ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) mendukung Prabowo Subianto capres 2024. 

"Mas AHY sebagai Ketum yang punya hubungan sangat baik dengan Mba Puan mengirimkan pesan dan pamit. 'Mba, kami telah begini begini '(mendukung Prabowo sebagai bakal capres), yang saya jelaskan tadi begitu," kata Hinca di gedung DPR, Jakarta, Senin (18/9/2023).

"Telah terjadi dialog dan diskusi yang cukup panjang tapi memang waktu yang sangat terbatas Majelis Tinggi Partai harus mengambil keputusan maka kami memutuskan hari ini seperti ini, kami mohon maaf belum bisa bersama-sama di tahun 2024, tapi komunikasi dan silahturahmi terus kita jaga untuk membangun negeri bersama-sama," sambungnya. 

Hinca mengatakan, Puan pun tak mempersoalkan ihwal keputusan partainya yang tak berkoalisi pada Pilpres 2024. 

Baca Juga: Gelar Rapimnas, Demokrat Deklarasi Dukung Prabowo di Pilpres 2024

"Enggak berapa lama langsung dijawab beliau (Puan). 'Baik Mas, terima kasih kita jaga silahturahmi' ini komunikasi. Saya kira bagus sekali komunikasi mereka berdua sama-sama putri dan anak presiden dan saya kira contoh yang sangat baik dan menarik. Jadi komunikasi langsung yang sudah dijalankan," ujarnya.

Kini nama AHY sudah tak lagi masuk dalam radar bakal cawapres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. 

Hal itu dikatakan Ketua DPP PDI Perjuangan atau PDIP Puan Maharani usai menghadiri acara Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama dan Konferensi Besar (Konbes) 2023 Nahdlatul Ulama (NU), Senin (18/9/2023).

"Muncul namanya Mas AHY (jadi bakal cawapres) namun karena demokrasi sudah memutuskan untuk pindah atau menentukan dengan Mas Prabowo (Subianto) ya tentu saja sepertinya tidak mungkin," ujar Puan. 


 



Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA


Opini

Anima Mundi

8 Juli 2024, 23:00 WIB

Close Ads x