Kompas TV nasional rumah pemilu

Politikus PDIP Jawab Pertanyaan tentang Mengapa Belum Ada Cawapres Pendamping Ganjar

Kompas.tv - 20 September 2023, 19:25 WIB
politikus-pdip-jawab-pertanyaan-tentang-mengapa-belum-ada-cawapres-pendamping-ganjar
Aria Bima dalam Kompas Petang, Rabu (20/9/2023) menjawab pertanyaan tentang mengapa hingga kini belum ada bakal calon wakil presiden (bacawapres) pendamping Ganjar Pranowo. (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Deni Muliya

“Jadi menurut saya timing waktunya masih ada, dan tadi sudah ada pengajuan waktu terkait pendaftaran capres-cawapres, itu tinggal waktu kapan harus diumumkan,” tuturnya.

Sebelumnya, Kompas.TV memberitakan, Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid memprediksi gelaran Pilpres 2024 hanya akan menghadirkan dua poros.

Menurut dia, saat ini yang pasti hanya baru ada bakal pasangan capres-cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandara atau Cak Imin.

Keduanya diusung oleh PKB, Nasdem dan PKS.

“Hari ini baru satu yang sudah ada pasangan, yang lainnya kan belum, ini pasangan Pak Anies dan Gus Muhaimin, yang lainnya kan masih belum. Secara pribadi, belum tentu ada 3 poros, bisa jadi 2 poros, kita tunggu nanti,” kata Jazilul di gedung DPR, Jakarta, Senin (18/9/2023).

Selain itu, kata dia, masa pendafataran capres-cawapres ke KPU RI akan jatuh pada Oktober 2023 mendatang.

Tapi hingga kini belum ada pasangan calon yang resmi mendeklarasikan bakal capres-cawapres selain Anies-Cak Imin.

Baca Juga: Sekjen PPP ke Waketum PKB Soal Pilpres 2024 Hanya 2 Poros: Realita atau Sedang Melamun?

“Ini pertimbangan saya, tinggal 1 bulan, dan calon-calonnya, partai-partainya, itu-itu saja, hanya di situ saja, apa kesulitannya?” ujarnya.

Oleh sebab itu, dirinya meyakini bila pesta demokrasi nanti hanya akan menghadirkan dua bakal pasangan bakal capres-cawapres saja.

“Persepsi saya begitu, karena tidak ada yang menyulitkan semuanya, kan sudah cukup dari angka presidential threshold (PT 20 persen) yang sudah ada, kenapa belum putus-putus saja?” katanya.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



Kunjungan Paus ke Indonesia

FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x